Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Ada Peran Verstappen di Balik Kesepakatan De Vries-AlphaTauri

Juara dunia Formula 1 2022, Max Verstappen, rupanya adalah sosok yang mendorong Nyck de Vries untuk menghubungi Helmut Marko.

Nyck de Vries

Foto oleh: Motorsport.com / Japan

De Vries masuk dalam daftar kandidat pembalap Alpine musim depan. Sang pembalap bahkan ikut seleksi, dengan tes menggunakan mobil A521 di Sirkuit Hungaroring, Hungaria.

Namun, saat makan malam usai debut mengesankan di Monza, Verstappen menyarankan agar De Vries menelepon Marko, penasihat motorsport Red Bull.

De Vries kemudian terbang ke Graz, sebuah kota di Austria, dan bertemu dengan Marko. Sabtu (8/10/2022) lalu, dia akhirnya resmi diumumkan gabung AlphaTauri, gantikan Pierre Gasly yang pindah ke Alpine.

“Saya dan Max berhubungan baik. Jelas kami berasal dari era yang sama. Dia sedikit lebih muda dari saya, tetapi kami dibesarkan dalam karting, kami sama-sama orang Belanda, dan seperti apa dia dulu bersama ayahnya, karting, berkeliling dengan van keliling Eropa, saya kira sangat mirip kebanyakan dari kami,” tutur De Vries.

“Kami hidup untuk olahraga dan kami sangat menghormati satu sama lain sebagai pembalap. Dan meski dia adalah Juara Dunia F1, dan dia memenangi gelar keduanya di tim terbaik dalam olahraga saat ini, saya senang berada di sana. Dan walau dia sedikit lebih muda, itu hampir terasa seperti dia adalah kakak laki-laki.

“Kami makan malam bersama di Monako usai Monaz, dan kami berbicara tentang kemungkinan serta peluang. Dan itu menghasilkan percakapan dengan Dr. Marko, ketika kami bertemu pada minggu yang sama di Austria.”

Max Verstappen, Red Bull Racing

Max Verstappen, Red Bull Racing

Foto oleh: Red Bull Content Pool

Mengenai betapa pentingnya makan malam bersama Verstappen itu, De Vries berkata: “Ini tidak seperti satu hal yang menjadi kunci segalanya. Sejauh ini, saya telah menjaga diri saya sendiri, dan saya selalu mendengarkan orang-orang di sekitar saya. Dan pengetahuan sangat penting dalam industri ini.

“Dan saya berpikir, kadang-kadang Anda melihat orang-orang memiliki rencana. Dan penting untuk berbagi informasi agar dapat mengetahui apa yang sedang terjadi. Dan itu adalah percakapan seperti itu.”

De Vries tak menampik, bahwa penampilannya sebagai pembalap pengganti Alex Albon untuk Williams di Grand Prix Italia telah memainkan peran besar dalam kariernya.

“Saya akui, Monza memang mempercepat banyak pembicaraan. Namun, saya sudah menjadi bagian dari komidi putar F1 ini untuk beberapa waktu,” ucapnya.

“Jelas setelah memenangi (titel) Formula E, ada peluang di Williams musim panas lalu. Dan awal musim ini juga ada beberapa momen yang kami bicarakan.

“Saya pembalap cadangan Mercedes, serta pemabalap cadangan Williams. Jadi saya dekat dengan mereka dan berhubungan baik dengan orang-orang di sana. Saya selalu masuk dalam pembicaraan.”

Baca Juga:

Silly Season Formula 1 dihebohkan, mulai dari keputusan pensiun Sebastian Vettel. Yang mana memicu keputusan mengejutkan Fernando Alonso untuk hijrah ke Aston Martin.

Kursi kosong Alpine yang sedianya dipersiapkan bagi Oscar Piastri, malah akhirnya diduduki oleh Gasly. Ini lantaran pemuda asal Australia itu sudah mencapai kesepakatan dengan McLaren.

“Oscar saat itu jadi pembahasan. Dan kemudian Fernando pindah ke Aston, tepat sebelum libur musim panas. Itu memulai silly season. Dan saya selalu menjadi bagian dari setiap percakapakan,” kata De Vries.

“Tapi saya kira (hasil balapan di) Monza hanya menghapus keraguan dan tanda tanya akan potensi yang saya miliki. Jelas itu semua memengaruhi.

“Mobil kompetitif di sirkuit itu, ada beberapa penalti grid, ada beberapa yang gagal finis, dan tanpa safety car, terus terang, kami bahkan tidak akan menyelesaikan balapan karena masalah rem depan kanan. Jadi saya sangat berterima kasih untuk momen tersebut.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Gaji Pierre Gasly Naik Tiga Kali Lipat di Alpine
Artikel berikutnya Mercedes Tak Cemas Rahasia Dibocorkan de Vries ke Red Bull

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia