Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Alasan Williams Hilangkan Logo Senna di FW44

Williams mengusung livery biru menawan FW44. Hanya saja, logo S yang identik dengan mendiang Ayrton Senna menghilang setelah 27 tahun disematkan pada mobil F1 mereka.

Williams FW44

Foto oleh: Williams

Senna memiliki tempat khusus dalam tim yang bermarkas di Grove, Inggris, itu. Pilot asal Brasil tersebut meninggal saat mengemudi FW16 di Grand Prix San Marino 1994.

Akibat kecelakaan tragis tersebut, logo S pun dipasang di hidung mobil edisi tahun berikutnya, sebagai bentuk penghormatan kepada juara dunia F1 tiga kali itu.

Langkah tim yang dipimpin Jost Capito menimbulkan tanda tanya. Ada pihak yang tidak siap kehilangan logo yang identik dengan Williams.

Capito menegaskan sekarang era Dorilton Capital bukan keluarga Williams lagi. Mereka ingin membuka lembaran baru, salah satunya dengan menghilangkan logo S.

Penghormatan untuk sang legenda dilakukan dengan memberi tempat khusus dalam museum mereka.

Baca Juga:

“Keputusan dibuat karena kami ingin bergerak maju di masa depan. Kami punya era baru. Kami punya mobil baru. Museum kami juga diperbarui di mana ada area khusus untuk memperingati Ayrton,” ucap Capito.

“Saya kira kami harus menatap masa depan sekarang dengan tidak menunjukkan kepada pembalap ‘S’ setiap kali mereka masuk mobil dan terus diingatkan tentang apa yang terjadi.

“Sekarang saatnya untuk tim move on dan menjadi sangat terhormat demi Senna dan memiliki ruang didedikasikan untuknya dalam museum dan menghormatinya di sana.”

Capito menegaskan keputusan itu tidak dikonsultasikan kepada keluarga Senna. Hanya saja, tim sedang berusaha meningkatkan kerja sama dengan yayasan milik Senna.

“Kami tidak berkonsultasi dengan keluarga tapi kami bekerja sama dengan yayasan. Kami akan meningkatkan upaya dengan yayasan dan mengupayakan bagaimana kami dapat lebih mendukung yayasan Senna,” ia mengungkapkan.

“Saya kira lebih banyak orang yang dapat manfaat dari ini. Jika kami dapat membantu orang-orang, terutama lewat yayasan, saya kira itu program yang sangat bagus. Pada akhirnya, itu harus didefinisikan.”

Ayrton Senna Institute dibentuk di Brasil pada akhir 1994 dan dioperasikan oleh saudara perempuannya, Viviane. Mereka menggalang dana untuk mendukung para remaja Brasil lewat program pendidikan dan sosial.

Williams memilih menunjukkan FW44, dalam versi asli, lewat peluncuran daring. Para pembalapnya, Alex Albon dan Nicholas Latifi, mengemudi dalam shakedown di Silverstone pada Selasa (15/2/2022) sore.

Williams FW44

Williams FW44

Foto oleh: Williams

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Williams Pamerkan Livery FW44 Berwarna Biru Menawan
Artikel berikutnya Latifi Bicara soal Sewa Pengawal Pribadi hingga Pesan Hamilton

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia