Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Alex Albon: F1 GP Belgia Tersulit Sekaligus Terbaik

Alex Albon mampu memanfaatkan posisi awal yang sangat baik dalam Grand Prix Belgia 2022, sehingga ia bisa meraih poin lagi musim ini dengan Williams, mobil paling lambat di grid.

Alex Albon, Williams FW44, Daniel Ricciardo, McLaren MCL36

Alex Albon, Williams FW44, Daniel Ricciardo, McLaren MCL36

Andy Hone / Motorsport Images

Tahun ini, Alex Albon mencapai sesi kualifikasi ketiga (Q3) F1 untuk pertama kalinya selama GP Belgia di Sirkuit Spa-Francorchamps. Dan berkat serangkaian penalti grid sejumlah rival, ia dapat start dari P6.

Meskipun Albon percaya race pace Williams Racing bahkan lebih baik daripada yang bisa dikeluarkannya dari FW44 dalam satu putaran, sang pilot tahu bahwa dirinya harus berjuang keras untuk meraih poin.

Namun, di sektor lurus panjang Spa, Albon juga mampu mempertahankan posisinya sebagai pemandu rombongan DRS di depan yang menyerangnya, dari Lance Stroll, Lando Norris, hingga Daniel Ricciardo.

Baca Juga:

“Saya pikir itu adalah balapan tersulit dalam karier saya sejauh ini, tetapi mungkin juga yang terbaik bagi saya. Perasaan yang luar biasa bahwa kami melakukan pekerjaan sebaik mungkin hari ini,” ujar Albon kepada Sky Sports setelah lomba.

Sudah di lap terakhir, menjadi jelas bahwa keausan ban akan jauh lebih kuat dari yang diharapkan karena panas yang belum pernah terjadi sebelumnya. Selama tahap terakhir, saya bahkan berpikir apakah kami harus mengambil pit stop ketiga, tetapi kami malah mencoba menjaga Lance di belakang kami, yang harus saya kendarai dengan sempurna.

“Secara keseluruhan, kami memiliki akhir pekan yang sempurna sejak FP1 dan seterusnya dan mampu memanfaatkan keunggulan terbesar mobil kami, kecepatan tertingginya.

Alex Albon, Williams Racing

Alex Albon, Williams Racing

Foto oleh: Sam Bloxham / Motorsport Images

“Sebagai sebuah tim, kami berhasil menunjukkan bahwa Anda dapat mencetak poin dengan kerja sempurna bahkan jika Anda tidak memiliki mobil tercepat,” tambahnya.

Ketika ditanya, Albon mengakui jika mereka sadar layout Spa-Francorchamps akan menutupi kelemahan mobil mereka sebaik mungkin, dan bahwa mereka tidak akan melakukan banyak hal di GP Belanda pekan depan.

Alex Albon finis ke-10 di GP Belgia. Sebelumnya, ia juga mencetak poin dalam Grand Prix Australia (P10) dan GP Miami (P9).  Total pembalap asal Thailand sudah mencetak empat angka untuk Williams sejauh ini.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya F1 GP Belgia Salah Satu Performa Terbaik Red Bull
Artikel berikutnya Tak Hanya Gelar F1 2022, Red Bull Punya Target Lain Musim Ini

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia