Alonso: Balapan di GP Tiongkok ini "luar biasa"

Alonso yang memulai balapan dari posisi ke-13, mendapatkan keuntungan dari kondisi trek yang sulit pada awal balapan. Ia berada di posisi kedelapan walaupun memiliki defisit kecepatan maksimum mobilnya saat di trek lurus.

Sayangnya pembalap McLaren ini harus keluar dari balapan akibat masalah pada driveshaft di lap 31.

Pembalap Spanyol ini tetap senang dengan performa ia di GP Tiongkok.

“Luar biasa,” Alonso menjawab pertanyaan apakah ia puas dengan performanya. “Saya kira performa di Australia tidak bisa diulang kembali dan di Shanghai bisa diulangi atau jauh lebih baik. Kondisi trek sangat membantu kami untuk meraih keuntungan".

“Beberapa pembalap melintir ke kiri dan kanan dan kami meraih posisi secara mudah. Saat kondisi trek masih basah, kami tetap menjaga laju tetap baik dengan defisit kecepatan maksimum. Tentu sangat menarik.”

“Salah satu balapan terbaik,” Alonso menambahkan.

Alonso yang yakin dapat mengakhiri balapan dengan meraih poin, mengakui bahwa bisa menahan Valtteri Bottas beberapa lap seperti “bermimpi”.

“Saya berpikir mampu bertarung dengan Perez dan Magnussen untuk poin terakhir,” ujar Alonso.

“Saya berpikir kami bisa meraih satu atu dua poin seperti di Australia dengan cara yang luar biasa, karena berada di depan Bottas dan ia tidak bisa menyalip anda dalam dua atau tiga lap adalah salah satu hal yang sukar dipercaya”.

“Ia berada 300 meter di belakang dan ia melewati saya di lintasan lurus. Namun saya bisa berada di belakangnya dalam beberapa lap.”

Rekan setim Alonso, Stoffel Vandoorne harus mundur dari balapan akibat masalah pada sistem bahan bakar. Alonso menyakini masih banyak hal yang harus diperbaiki akibat masalah di mobil, yang menyebabkan kurangnya lap saat sesi tes pramusim.

“Seperti yang saya bilang saat di Australia: Sesi tes tidak berjalan dengan lancar, kami menghadapi banyak masalah baru setelah balapan. Kami berharap bisa segera membuat mobil lebih andal yang dapat menyelesaikan balapan.”