Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Alonso Lebih Baik daripada Semua Pembalap Terbaik F1 Saat Ini

Juara dunia Formula 1 dua kali Fernando Alonso menilai dirinya lebih baik dibanding sejumlah bintang.

Fernando Alonso, Alpine A521

Foto oleh: Glenn Dunbar / Motorsport Images

Fernando Alonso diyakini akan menjadi salah satu pembalap yang akan menarik perhatian di Kejuaraan Dunia Formula 1 2021. Maklum, publik akan menantikan bakal seperti apa performa pembalap asal Spanyol yang dua tahun absen dari F1 tersebut.

“Akan sangat menarik. Saya sudah sangat menantikannya. Ada sejumlah pembalap muda dengan talenta luar biasa yang sudah menunjukkan performa luar biasa di balap kategori junior,” ujar juara dunia 2005 dan 2006 tersebut.

“Jangan lupa bila musim ini ada sejumlah juara dunia seperti Lewis Hamilton (2008, 2014, 2015, 2017, 2018, 2019, 2020), Sebastian Vettel (2010, 2011, 2012, 2013), dan Kimi Raikkonen (2007) yang dua tahun lalu juga turun.”

Soal Max Verstappen, Alonso mengakui meskipun masih muda (23 tahun), pembalap asal Belanda itu pantas disebut salah satu pembalap muda terbaik saat ini.

“Gaya balapnya sudah mencapai level terbaik jika melihat ia baru empat atau lima tahun turun. Yang pasti, grid F1 musim ini akan kompetitif dan menjadi tantangan bagi setiap pembalap,” kata pembalap 39 tahun tersebut.

Saat ditanya di mana posisinya di antara para pembalap tersebut – termasuk tiga juara dunia – meskipun sempat absen lama di F1, Alonso dengan enteng menjawab: “Tidak, saya lebih baik ketimbang mereka semua.”

Baca Juga:

Namun begitu, Alonso tidak mau memprediksi bakal seperti apa ia pada tahun pertamanya kembali ke F1 setelah selama dua tahun turun di Amerika Serikat (IndyCar), Le Mans, dan Reli Dakar.

“Saya kembali ke Formula 1 tentu dengan target mampu menorehkan hasil sebaik mungkin dan mencari peluang untuk memenangi banyak lomba, sekaligus berharap bisa bersaing untuk gelar,” katanya.

“Kami tahu tahun ini hampir mustahil (menang) karena regulasi sudah berubah sedikit. Namun, pada dasarnya aturan itu sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Jadi, saya melihat akan sangat sulit keajaiban terjadi.

“Tetapi pada musim 2022, kesempatan kami lebih besar setelah regulasi baru membuat komposisi grid bakal seimbang. Kami ingin menjadi salah satu tim yang mampu mengejutkan semua orang. Karena itu, kami harus bekerja keras tahun ini,” ucapnya.

Sebelum musim ini, Fernando Alonso turun dalam 311 lomba F1 pada 2001, 2002-2018, dengan 32 kali menang, 97 podium, 22 pole position, dan 23 fastest lap.

Sepanjang kariernya, ia pernah membela Minardi, Renault, McLaren, Ferrari, dan kini Alpine (nama baru Renault di F1). Fernando Alonso akan memulai F1 musim 2021 dengan menjalani sesi latihan bebas (FP) Grand Prix Bahrain pada Jumat (26/3/2021).

Rekornya selama ini di Sirkuit Internasional Bahrain cukup mentereng. Ia menang pada 2005 dan 2006 bersama Renault serta pada 2010 dengan Ferrari.

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Steiner Puji Tim Esport Milik Grosjean
Artikel berikutnya Zandvoort Masih Berharap Gelar F1 GP Belanda dengan Penonton

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia