Alonso Peringatkan Konsekuensi untuk Penyebar Rumor

Dalam beberapa hari terakhir, media sosial dibanjiri dengan berita tentang Alonso yang akan pindah ke Red Bull atau siap untuk pensiun. Hal ini dipicu oleh jurnalis TV Spanyol, Albert Fabrega, yang mengunggah kicauan yang mengisyaratkan sebuah cerita besar telah berkembang di paddock.

Meskipun Fabrega tidak pernah menjelaskan topik apa yang dimaksud, rumor tersebut menimbulkan kegemparan bahwa itu adalah tentang perombakan besar dalam bursa pembalap yang melibatkan Alonso.

Namun, sementara pembicaraan tentang juara dunia dua kali itu akan membalap di tempat lain selain Aston Martin tahun depan telah dibantah sepenuhnya, Alonso menegaskan tidak terkesan dengan spekulasi liar tersebut.

"Itu hanya rumor, rumor biasa di paddock, dari orang-orang yang hanya mencoba mengolok-olok dan mendapatkan pengikut, dan hal-hal semacam itu," katanya ketika ditanya tentang situasi tersebut. "Tapi, saya tidak masuk ke dalam permainan itu."

Alonso menyayangkan tindakan beberapa pihak yang menyebarkan spekulasi tersebut tidak benar, seperti yang ia katakan dalam sebuah konferensi pers.

"Saya tidak menikmatinya karena bahkan di ruangan ini pun, saya menghargai bahwa Anda semua adalah jurnalis, orang-orang profesional, yang telah berkecimpung di F1 selama bertahun-tahun," katanya.

"Anda mendapatkan rasa hormat, dan memang begitulah seharusnya. Jadi, semua rumor datang dari orang-orang yang tidak berada di ruangan ini, yang hanya datang untuk mengolok-olok dan saya rasa tidak lucu jika mereka mempermainkan apa pun."

Yang paling tidak disukai Alonso adalah keterkaitan dengan Red Bull, atau bahwa ia kehilangan kepercayaan terhadap proyek Aston Martin, yang bisa membuat beberapa orang mempertanyakan kesetiaannya.

"Tentu saja, itu adalah hal yang mereka lakukan, tetapi saya akan memastikan bahwa ada konsekuensinya," ujarnya, meskipun dia menolak untuk menjelaskan apa yang dia maksud dengan hal ini.

Meskipun Aston Martin sedang mengalami masa sulit saat ini, setelah menghadapi berbagai kesulitan sejak upgrade yang dilakukan di GP Amerika Serikat, Alonso mengatakan bahwa penting untuk mengingat gambaran yang lebih besar tentang kemajuan yang dicapai tim tahun ini.

"Kami jelas tidak sekompetitif yang kami inginkan," ungkap pembalap 42 tahun itu. "Dan kami semua berusaha untuk mencapai level terbaik kami, yang jelas bukan seperti yang kami tunjukkan saat ini.

Photo by: Mark Sutton / Motorsport Images

Fernando Alonso, Aston Martin AMR23

"Namun kami menganalisis beberapa peningkatan yang kami lakukan akhir-akhir ini. Di sini, di Brasil, kami memiliki format sprint, jadi mungkin ini adalah akhir pekan yang lebih tradisional bagi kami, tidak bereksperimen sebanyak dua pertandingan terakhir.

"Jelas, kami tidak senang. Mike (Krack) tidak senang, tidak ada yang senang dengan performa saat ini. Tetapi pada saat yang sama, saya katakan beberapa balapan yang lalu, tim ini beranggotakan 250 orang dua tahun lalu, sekarang kami berada dalam masa transisi untuk menjadi penantang di masa depan dengan 800 orang, dan pabrik baru.

"Tujuh podium tahun ini, 200 poin lebih banyak dari tahun lalu, semua hal seperti ini yang tidak seperti saat ini. Kami tidak boleh senang, tetapi kami tidak boleh terlalu mendramatisir situasi ketika musim 2023 ini merupakan musim yang luar biasa bagi kami."

Laporan tambahan oleh Adam Cooper