Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Alpine Buka Opsi Pinjamkan Oscar Piastri ke Tim Lain

Juara Formula 2 2021, Oscar Piastri, berpeluang memperkuat skuad di luar Alpine pada musim 2023.

Oscar Piastri, Alpine

Foto oleh: Alpine

Sukses merengkuh titel F2, Piastri justru absen dari kompetisi balap mana pun sepanjang tahun ini. Dia terikat kontrak dengan Alpine Academy, juga lantaran tim mempertahankan duet Fernando Alonso dan Esteban Ocon.

Sebagai gantinya, Piastri ditempatkan dalam peran pembalap penguji dan pengembangan, yang mencakup ambil bagian dalam semua tes dan sesi simulator — termasuk mengikuti debrief selama akhir pekan balapan.

Kesepakatan itu mungkin cukup untuk musim ini. Tetapi sang pembalap Australia pastinya takkan gembira jika harus menghabiskan satu tahun lagi, dengan hanya menonton perlombaan di pinggir trek pada 2023.

Ocon masih memiliki tiga musim lagi dalam kontraknya saat ini. Karena itu, satu-satunya cara Piastri bisa mengemudikan Alpine adalah jika Alonso, yang kontraknya habis, disingkirkan oleh tim.

Walau begitu, dua kali juara dunia F1 tersebut telah menegaskan selama akhir pekan Grand Prix Australia lalu, bahwa dirinya berencana untuk terus balapan selama dua atau tiga tahun ke depan.

CEO Alpine, Laurent Rossi, mengaku tidak terkejut dengan pernyataan Alonso. Pihaknya juga merasa terlalu dini untuk membuat keputusan tentang susunan pembalap 2023.

Lebih lanjut, dikatakannya bahwa Rossi menggarisbawahi masa depan Alonso tak serta merta mengubah rencana Alpine terhadap Piastri.

“Wajar jika Fernando tidak memproyeksikan dirinya hanya sampai akhir tahun ini,” ucap Rossi.

“Itu normal dan selama dia mengemudi dengan baik, jika saya jadi dia, saya akan terus mengemudi.

“Ini agak awal musim bagi kami untuk memposisikan pembalap mana pun di tim kami dan juga di tim lain. Jadi, saya belum memutuskannya.

“Kami akan mengembangkan Oscar melalui program, itu tidak mengubah apa pun. Kemudian kami akan memastikan bahwa... ini bukan pertanyaan jika, tetapi ketika Oscar melangkah ke Formula 1, dia akan sesiap mungkin. Itulah satu-satunya hal yang penting bagi saya.”

Fernando Alonso, Esteban Ocon, Oscar Piastri dalam peluncuran Alpine A522 pada 21 Februari 2022

Fernando Alonso, Esteban Ocon, Oscar Piastri dalam peluncuran Alpine A522 pada 21 Februari 2022

Foto oleh: Alpine

Jika Alonso terus tampil bagus musim ini dan keputusan diambil untuk mempertahankannya hingga 2023, Rossi mengatakan Alpine terbuka pada kesepakatan meminjamkan Piastri ke tim lain.

Namun, perlu diingatkan pula, Rossi hanya akan bersedia melakukannya jika ada jalan yang jelas bagi Piastri untuk kembali ke Alpine.

“Jika itu adalah solusi yang memungkinkan saya untuk mendapatkannya kembali di beberapa titik, saya mungkin akan memikirkannya. Saya tidak menentang solusi,” ujarnya.

“Anda mengerti saya ingin mengembangkan Oscar. Saya tidak ingin meninggalkan dia duduk di bangku cadangan menunggu selamanya.

“Dia harus siap ketika saatnya tiba. Dan hari itu akan datang karena dia sangat berbakat, dia sangat layak mendapatkan salah satu dari 20 kursi teratas di sini. Dan saya yakin dia memiliki potensi untuk menjadi juara dunia masa depan. Jadi dia perlu dilatih sebanyak yang dia bisa sementara itu.

“Jadi mari kita bersikap realistis. Itu bagian dari skenario yang perlu kita jelajahi.”

Skenario ideal untuk tim adalah mendapatkan Piastri kembali dari kesepakatan pinjaman apa pun, saat Alpine menjelma sebagai tim yang memperebutkan gelar juara Formula 1.

“Itulah hal yang kami diskusikan dengan dia dan (manajer) Mark Webber. Saya ingin Oscar sebagai pembalap saya untuk Alpine masa depan ketika kami mencapai puncak podium,” tutur Rossi.

“Bagi saya, skenario yang ideal adalah dia memenangi balapan dan kejuaraan bersama kami. Itulah yang akan kami coba dan capai.”

Baca Juga:

Salah satu komplikasi untuk kesepakatan pinjaman bisa menjadi kurangnya kesepakatan power unit pelanggan Alpine saat ini, meski Rossi mengatakan itu tidak perlu menjadi pemecah kesepakatan.

“Hal pertama yang kami lakukan adalah merapikan rumah kami dan mendapatkan PU yang memungkinkan kami untuk bersaing di grid,” katanya.

“Itu sudah selesai. Kemudian kami mungkin memiliki tim pelanggan di tim yang ada, atau pendatang baru akan sangat senang mempertimbangkannya. Ini adalah hal yang wajar.

“Apakah itu benar-benar terkait dengan pembalap? Tentu saja itu berperan. Tapi saya juga akan membalikkan ini dan mengatakan saya tidak menentang kolaborasi dengan tim yang tidak memiliki PU saya.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Ocon-Gasly Siap Lakukan Segalanya untuk Pertahankan GP Prancis
Artikel berikutnya Toto Wolff Akui Peluang Mercedes Juara F1 Kecil

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia