Alpine Bakal Carikan Kursi F1 2023 untuk Oscar Piastri

Piastri saat ini tengah berjuang mengamankan posisi puncak di Formula 2. Pembalap tersebut memimpin 40 poin dengan dua putaran sisa.

Jumat (3/12/2021), ia mendapat pole position keempat beruntun di F2 Arab Saudi. Sayangnya, sebagai kandidat juara dunia, pembalap Australia itu malah tak dapat kursi F1 2022.

Ia harus terima nasib sebagai pembalap cadangan Alpine musim depan, sekaligus belajar banyak seputar balap jet darat itu. Ini bekal penting sebelum naik kelas.

Kendati demikian, belum bisa dipastikan Piastri bakal otomatis berstatus pembalap utama pada 2023. Pasalnya, Esteban Ocon punya kontrak jangka panjang yang baru habis pada 2024.

Sementara, durasi komitmen Fernando Alonso dengan Alpine habis pada 2022. Setelah itu, tim akan melakukan evaluasi apakah lanjut musim berikutnya atau cari pengganti.

Jika berpisah, maka kesempatan untuk Piastri terbuka lebar. Sebaliknya, kalau tetap bersama pilot veteran Spanyol itu, pemuda 20 tahun tersebut maka tak punya pilihan lain.

Direktur Eksekutif Alpine, Marcin Budkowski, menegaskan bahwa Piastri dan Alonso tidak bisa dibandingkan.

“Bagaimana kami akan membuat keputusan? Kita lihat tahun depan dulu,” ujarnya.

“Jika mobil kencang dan Fernando gembira, kemudian kami akan punya satu tipe diskusi. Jika kasusnya bukan itu, lalu kami akan punya jenis diskusi berbeda.

“Tapi tentu saja, kami punya talenta hebat dengan Oscar di satap, dan kalau tidak ada kursi tersedia di Alpine, saya yakin kami pasti menemukan solusi untuknya balapan di Formula 1 dan tetap bertahan di keluarga Alpine.”

Piastri sempat dikaitkan dengan Alfa Romeo, tapi ternyata koleganya yang menghuni peringkat kedua klasemen F2, Guanyu Zhou, yang terpilih. Pembalap yang juga jadi bagian akademi Alpine itu lebih unggul dari sisi pendanaan.

Oscar Piastri, Pembalap Cadangan Alpine F1

Foto oleh: Glenn Dunbar / Motorsport Images

Budkowski yakin Piastri bakal punya peran penting dalam tim. Sesuai regulasi baru F1, para pembalap muda boleh tampil di FP1 setidaknya dua kali dalam satu musim. Ini berguna untuk menambah pengalamannya.

“Pengumuman Oscar, selain pengumuman bahwa dia akan jadi pembalap cadangan, datang dengan banyak hal lain,” ia menjelaskan.

“Oscar akan sangat terlibat dalam pengembangan, di simulator. Dia sudah melakukan beberapa hal itu, tapi tidak sebanyak yang kami inginkan karena jelas bahwa dia masih balapan di Formula 2, dan masih perlu memenangi kompetisi tahun ini.

“Tapi, dia akan melakukan banyak pekerjaan pengembangan, banyak pekerjaan simulator, menghabiskan waktu dalam pekerjaan di pabrik, sangat dekat dengan para engineer. Dia juga akan banyak melaju di trek.”