Alpine Terus Lakukan Upgrade, Ocon Pede Tantang Mercedes
Esteban Ocon berharap Alpine kembali melakukan upgrade komponen sehingga meraih hasil lebih baik dalam F1 GP Inggris, di Silverstone, akhir pekan ini.
Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images
Tim Prancis itu tak mau ketinggalan jauh dari lawan sehingga terus melakukan perbaikan. Mereka seolah tak peduli dengan budget cap.
Dalam Grand Prix Spanyol, mereka memasang sayap belakang untuk downforce tinggi, ujung pelat depan dan merevisi rear brake drum winglet.
Alpine mengubah sidepod, lalu menggunakan sayap depan serta belakang dengan sedikit hambatan di Azerbaijan. Di Montreal, sayap kecil di belakang dari rear wing utama dibuat lebih efisien.
Sepertinya, mereka akan membawa lagi beberapa ubahan penting di Silverstone. Langkah itu tentu saja sangat didukung para pembalap.
“Kami memiliki sedikit upgrade normal sehingga seharusnya itu menjadi langkah bagus untuk kami,” ujar Ocon.
“Jadi ya, harapan besar, ini akan jadi pekan yang besar, mulai dari Selasa untuk kami (di simulator), jadi akan ada banyak pekerjaan ke depannya. Semoga kami bisa tampil baik, karena mobil seharusnya ada di sana.”
Pembalap Prancis itu gembira dengan pengembangan berkelanjutan yang dibuat timnya.
““Ini sangat menggembirakan. Dan tim banyak mendorong ke depan dan mendapatkan peningkatan mereka lebih awal dan tidak seperti yang direncanakan,” ucapnya kepada Motorsport.com.
“Itu mengantarkannya ke arah yang benar. Saya kira sejak awal tahun, kami telah berkembang jauh dariada tim-tim lain. Jadi ya, kami boleh puas dan itu akan berjalan ke arah tepat.”
Berkat beberapa pembaruan tersebut, Alpine mampu bertengger di peringkat kelima klasemen konstruktor. Mereka terpaut delapan poin di belakang McLaren.
Tim yang bermarkas di Woking tersebut harus mulai waspada dengan Alpine sudah mengumpulkan 35 poin dalam lima balapan. Sedangkan, McLaren hanya 19 poin.
Fernando Alonso, Alpine A522
Photo by: Patrick Vinet / Motorsport Images
Bahkan, grafik performa Fernando Alonso seolah kembali ke atas dibuktikan dengan start posisi grid kedua di GP Kanada. Sayangnya, balapan itu berakhir mengecewakan karena ia melorot ke P7 di belakang Ocon, lalu diberi penalti sehingga turun dua posisi lagi.
Dan, itu mengantarkannya ke arah yang benar. Dan saya pikir sejak awal tahun, kami telah meningkat lebih dari banyak tim lain. Jadi ya, kami bisa puas, dan itu menuju ke arah yang benar."
Ketika ditanya apakah Alpine dapat menyulitkan Mercedes di beberapa sirkuit, Ocon optimistis. Hanya saja, belum terjadi saat ini.
“Kami belum sampai ke sana. Saya disalip oleh kedua pembalap mereka (di Montreal). Kami masih dalam perjalanan panjang. Tapi ya, memang itu tujuannya. Ya, mereka ada dalam daftar berikutnya,” ia mengungkapkan.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments