Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Aston Martin Bungkam Kritik dengan Performa Apik di GP Prancis

Prinsipal Aston Martin, Otmar Szafnauer, berharap tudingan bahwa timnya melanggar aturan ban mereda setelah para pembalap tampil apik di F1 GP Prancis, akhir pekan silam.

Lance Stroll, Aston Martin AMR21

Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images

Inggris itu jadi sorotan setelah putranya, Lance, mengalami pecah ban di GP Azerbaijan. Kejadian serupa dialami Max Verstappen dari Red Bull Racing. Problem tersebut melahirkan dugaan kalau kedua tim berkendara dengan ban bertekanan lebih rendah dari ketentuan Pirelli.

Akhir pekan lalu, di Sirkuit Paul Ricard, penampilan Sebastian Vettel dan Stroll, cukup mengesankan. Keduanya finis di zona poin tanpa kendala besar. Putra pemilik tim, Lawrence Stroll, memulai dari P19 dan menuntaskan pada peringkat kesepuluh. Sedangkan Vettel naik tiga peringkat dari saat start P12.

Menurut Szafnauer, penampilan apik tersebut menunjukkan kalau mereka bukan tim dengan mesin medioker yang mengambil kesempatan dari penggunaan tekanan ban tidak wajar.

Ketika Motorsport.com bertanya tentang tuduhan terhadap Aston Martin, ia menjawab, “Sungguh frustrasi. Tentunya karena Anda tahu apa yang Anda lakukan dan Anda mematuhi aturan. Yang lain, siapa pun yang tidak tahu apa yang Anda lakukan, kemudian menuduh Anda.

Baca Juga:

“Semoga ini akan membuat mereka diam. Saya dapat menjamin bahwa kami tidak pernah melakukan apa pun yang ilegal. Kami selalu mematuhi regulasi FIA (Federasi Otomotif Internasional) dan Pirelli, dan kami akan melanjutkan itu.”

Salah satu kunci sukses Vettel dan Stroll mendulang poin adalah manajemen ban, bahkan ketika tekanan ditingkatkan.

“Kami membuat itu berjalan lancar. Panduan teknik baru berarti kami harus mengubah pendekatan, tapi itu tak berimbas pada strategi kami atau sesuatu yang seperti itu. Sedikit banyak dikatakan bahwa kami telah mengikuti aturan. Anda harus tahu apa yang dilakukan,” ucapnya.

“Kami masih bekerja di dalam semua parameter. Jika Anda pandai dalam mengendalikan ban, ini akan terjadi. Anda harus melihat tim yang mundur sejak arahan dikeluarkan.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Kemenangan Red Bull Bantah Tuduhan Pelanggaran Sayap dan Ban
Artikel berikutnya Perez Lebih Berguna ketimbang Bottas

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia