Aston Martin Akan Lakukan Apa Saja untuk Jadi Juara Dunia
Pemilik Aston Martin, Lawrence Stroll, mengatakan timnya akan melakukan apa saja untuk bisa menjadi juara dunia Formula 1.
Aston Martin, yang bermarkas di Silverstone, memang tengah dalam proses membangun dinasti. Hal tersebut terlihat dengan langkah mereka mendatangkan staf senior dari berbagai tim.
Selain itu, Aston Martin juga sedang membangun pabrik baru. Konstruksi sudah berjalan, dan lampu hijau sudah diberikan agar mereka dapat membangun wind tunnel (terowongan angin) sendiri.
Jelang balapan pekan ini, yang menjadi home race Aston Martin, Lawrence Stroll mengatakan seluruh elemen tim tidak akan menahan diri untuk bisa meraih sukses.
"Anda tidak akan sukses di olahraga ini jika Anda tidak mengerahkan segalanya. Saya memberikan investasi besar di perusahaan ini bukan hanya untuk meramaikan balapan saja. Jadi, kami akan melakukan segalanya, yang tentu saja masih dalam batasan peraturan," ujar Stroll.
"Saya pikir kami telah melakukan apa yang tim lain tidak ingin lakukan, yakni membangun organisasi yang fantastis. Saya akan kembali berbicara jika sesuatu yang salah terjadi," tambahnya.
Stroll kemudian mengatakan bahwa pabrik baru dan wind tunnel, yang akan selesai dibangun dua tahun lagi, akan memberikan keuntungan bagi timnya.
Dia juga yakin dengan program perekrutan agresif, yang saat ini tengah dilakukan Aston Martin, bisa meningkatkan jumlah staf dari yang tadinya ada di angka 500 orang menjadi 800 orang.
Lance Stroll, Aston Martin AMR21, Sebastian Vettel, Aston Martin AMR21
Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images
"Kami mendatangkan staf teknis dan mekanik senior yang bertalenta. Hasilnya, kami akan menjadi perusahaan yang memiliki sumber daya yang kuat, dalam dan lebih baik dari tim F1 lain," Stroll menjelaskan.
"Kami mengumumkan (perekrutan staf) secara periodik dalam waktu mingguan. Pekan ini kami akan umumkan anggota senior dari tim lain yang akan bergabung dengan kami."
Pun dengan investasi besar dan perekrutan yang agresif tersebut, Stroll tetap realistis. Ia mengatakan bahwa butuh waktu bagi pabrikan Inggris tersebut untuk bisa menguasai Formula 1.
"Kami sekarang berada di posisi yang bagus. Kami berbagi wind tunnel dengan Mercedes, yang merupakan salah satu wind tunnel terbaik," kata Stroll.
"Formula 1, seperti bisnis lainnya, jika berpikir realistis, kami berencana untuk menjadi pemenang empat atau lima tahun lagi. Itu cukup realistis bagi kami."
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Video terkait
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments