Austin Buka Peluang Gelar Dua Balapan Formula 1

Pandemi Covid-19 dan pembatasan perjalanan akhirnya memaksa promotor untuk membatalkan GP Singapura 2021, kali kedua setelah event pada 2020 juga dibatalkan.

GP Singapura rencananya akan digelar 3 Oktober, sepekan sebelum GP Jepang. Dan sekarang, manajemen balap jet darat belum memastikan sirkuit pengganti.

Beberapa rencana cadangan memang sudah disiapkan, yakni salah satunya adalah menggelar dua balapan F1 di satu venue, seperti yang dilakukan oleh Red Bull Ring (tuan rumah GP Styria dan Austria).

Melihat hal tersebut, CEO Circuit of The Americas (COTA), Bobby Epstein, membuka kemungkinan sirkuitnya melangsungkan dua perlombaan F1.

Pada kalender balap musim ini, COTA akan menggelar GP Amerika Serikat pada 24 Oktober. Jika sirkuitnya ditunjuk menjadi double-header, maka berarti bakal ada dua ajang di COTA dalam dua pekan beruntun.

Dan penentuan jadwal balapan kedualah yang menjadi masalah bagi Epstein. Ia mengatakan bahwa pihak F1 harus menentukan jauh-jauh hari, agar dirinya bisa mempersiapkan hal-hal yang menyangkut lomba kedua.

Lintasan lurus utama Circuit of The Americas yang berlokasi di kota Austin, Texas, Amerika Serikat

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

"Menggelar balapan kedua di Austin itu amat sangat memungkinkan. Tapi bukan berarti sudah ada kata sepakat untuk menggelar balapan kedua di sini. Tapi itu memungkinkan," ujar Epstein.

"Jika mereka (manajemen F1) memutuskan untuk melakukan itu, saya pikir keputusan tersebut akan menjadi keputusan terbaik untuk olahraga ini. Semuanya bisa diatur.

"(Menggelar dua balapan) itu tidak sulit, karena COTA adalah sirkuit permanen. Yang menjadi permasalahannya adalah mencari jadwal yang pas. Mereka harus memberitahu jadwal untuk balapan ini, dan tunggu saja apa yang bisa kami perbuat," tuturnya.