Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Ban jadi biang keladi penampilan buruk Hamilton di FP2

Lewis Hamilton mengaku tidak mengerti apa yang menyebabkan performa buruk Mercedes saat sesi latihan kedua di Monako. Ia meminta timnya untuk segera mengatasi masalah ini sebelum sesi berikutnya dimulai pada Sabtu.

Lewis Hamilton, Mercedes-Benz F1 W08 Hybrid

Lewis Hamilton, Mercedes-Benz F1 W08 Hybrid

Sutton Images

Lewis Hamilton, Mercedes-Benz F1 W08
Lewis Hamilton, Mercedes AMG F1 W08, Felipe Massa, Williams FW40
Lewis Hamilton, Mercedes-Benz F1 W08 Hybrid

Setelah tampil tercepat di Latihan bebas pertama, Hamilton harus puas meraih posisi kedelapan di sesi Latihan bebas kedua. Rekan setimnya Valtteri Bottas berada di posisi kesepuluh.

Keduanya tertinggal 1,1 detik dari Sebastian Vettel yang tampil tercepat dalam sesi ini, saat mereka kesulitan mendapatkan grip di tengah kondisi trek panas.

"Saya tidak bisa menjelaskannya, karena tidak memahaminya," kata Hamilton saat ditanya terkait penampilannya di Latihan bebas kedua. "FP1 benar-benar bagus, mobilnya terasa enak. Lalu terjadi perbedaan seperti siang dan malam, hitam dan putih.

"FP2 agak berbeda, kami tidak dapat mengoptimalkan ban untuk beberapa alasan, sering tergelincir.. Banyak yang harus dilakukan untuk bisa mengetahui di bagian mana yang salah, tapi saya yakin dengan para kru kami.

"Saya tidak tahu apakah masalahnya di set-up. Saya rasa masalahnya dengan ban, saya tidak tahu mengapa bannya tidak bekerja optimal."

Hamilton merasa lega bahwa tim bisa menggunakan waktu kosong di hari Jumat untuk mengatasi masalah tersebut.

"Masalah ini adalah sesuatu yang harus kita pelajari dan mencari tahu solusinya pada Sabtu. Hal ini juga membuat kru di sini memiliki lebih banyak waktu untuk mengerjakan mobil, terbagi menjadi lebih dari dua hari, dibandingkan mengerjakan semuanya dalam waktu semalam."

Membalap di Monaco "mungkin lebih mudah" dengan mobil 2017

Saat ditanya tentang tantangan mengendarai Monaco dengan kecepatan penuh, Hamilton mengatakan karena tingginya tingkat downforce yang dimiliki oleh mobil F1 2017 membuatnya lebih mudah.

"Ini sama seperti sebelumnya. Mobilnya jauh lebih baik, memiliki lebih banyak grip. Semuanya mungkin lebih mudah. Rasanya sangat baik. Monaco selalu mengasyikan, dan tentu saja mobil terbaik yang pernah saya kendarai di sini. "

Dia menambahkan bahwa dia tidak memiliki masalah dalam menyesuaikan diri dengan mobil yang jauh lebih lebar dan panjang: "Anda akan cepat terbiasa. Ini seperti Anda mengendarai mobil normal dan kemudian mengendarai SUV."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya GP Monako: Vettel dan Ferrari tebar ancaman di FP2
Artikel berikutnya Ricciardo: Red Bull bisa terlibat dalam pertarungan tiga tim

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia