Bearman: Hamilton Menarik Saya dari Mobil Usai Debut Menguras Fisik
Debutan Ferrari, Oliver Bearman, mengatakan bahwa Lewis Hamilton 'menariknya keluar dari mobil' usai balapan Formula 1 perdananya yang sensasional di GP Arab Saudi, Sabtu (9/3/2024).
Pembalap junior Ferrari itu meraih pole position untuk Feature Race F2 di Jeddah Corniche. Namun, kans menang harus melayang ketika ia mesti memenuhi panggilan Scuderia jelang FP3, Jumat. Ia diminta menggantikan Carlos Sainz yang absen karena radang usus buntu.
Remaja Inggris itu langsung tampil mengesankan dalam sesi latihan tunggal dengan lolos ke posisi 11. Grafiknya meningkat dalam balapan dengan finis P7, di depan juara dunia F1 tujuh kali.
Debut Bearman mendapat pujian dari rekan-rekannya, terutama kompatriot seperti Hamilton, George Russell dan Lando Norris yang datang untuk memberi selamat kepadanya di parc ferme. Sementara rekan setimnya, Charles Leclerc, juga terkesan dengan penampilannya.
Oliver Bearman, Ferrari SF-24
Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images
Bearman mengatakan bahwa Hamilton harus membantunya keluar dari mobil setelah membalap di salah satu sirkuit F1 yang paling berat. Remaja 18 tahun itu tentu sangat menghargai pengakuan yang ia terima dari beberapa idolanya.
"Saya tumbuh dengan menyaksikan mereka bertarung dan senang bisa berbagi lintasan dengan mereka," kata Bearman. "Sangat menyenangkan mendapat pengakuan dari mereka.
"(Lewis) pada dasarnya menarik saya keluar dari mobil karena saya kesulitan.
"Itu benar-benar menguras tenaga. Dalam balapan seperti ini - salah satu trek dengan degradasi terendah musim ini dan salah satu trek dengan lateral G tertinggi - Anda cukup banyak melakukan 50 lap kualifikasi."
Sebagai pembalap cadangan Ferrari, yang tugasnya mencakup pengujian pribadi serta FP1 dan membantu Haas, Bearman cukup siap untuk terjun dalam waktu singkat.
Namun, yang paling mengesankan di paddock adalah sikapnya yang tenang dan tampak dewasa. Ia tidak goyah saat melakukan start yang intens dan melaju di lap pertama dan dengan baik menemukan alurnya selama stint kedua dengan ban keras, mengimbangi para pembalap di depannya.
Nico Hulkenberg, Haas VF-24 bertarung dengan Oliver Bearman, Ferrari SF-24
Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images
Ketika ditanya apakah ia merasa gugup saat start, ia menjawab, "Jujur saja, secara mengejutkan rasanya seperti balapan lainnya. Prosedurnya sedikit berbeda dengan start balapan F2, tetapi begitu lampu menyala, Anda hanya fokus pada apa yang ada di sekitar Anda.
"Untungnya radio F4 tidak disiarkan, tetapi di F3 saya sedikit lebih marah dan saya telah belajar selama bertahun-tahun bahwa hal itu tidak memberikan performa apa pun. Bagaimanapun juga saya berusaha untuk tetap tenang, terutama dalam situasi seperti ini. Kami tahu balapan akan datang ke arah kami, jadi saya tetap tenang dan membiarkannya datang.”
Bearman mengakui belajar banyak setelah Yuki Tsunoda dan Nico Hulkenberg pada awalnya berhasil mengungguli dirinya dalam hal pengerahan tenaga.
"Saat restart, saya melakukan gerakan yang cukup baik pada (Tsunoda) dan saya tidak berpikir dia mengharapkan saya untuk menutupi bagian dalam. Saya memiliki kecepatan yang lebih tinggi dari mereka dan mereka sedikit lebih pintar dari saya dalam hal penggunaan energi, sesuatu yang belum pernah saya lakukan sebelumnya,” ia menjelaskan.
"Saya cukup banyak belajar sambil bekerja. Terutama dengan Nico, ia tampaknya menggunakan baterainya di semua tempat yang tepat dan saya tampaknya menggunakannya di tempat yang salah, jadi saya butuh beberapa lap untuk mengetahuinya. Saya tetap disiplin dan tidak mencoba untuk memaksakan diri."
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Top Comments
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.