Analisis teknis: Eksperimen terbaru Toro Rosso
Sibuk menguji pembaruan mesin Honda bukan berarti Toro Rosso lupa bereksperimen dengan sasis mobil Formula 1 2018 mereka.
Toro Rosso STR13 endplate, United States GP
Giorgio Piola
Analisis teknis Giorgio Piola
Giorgio Piola adalah jurnalis teknis Formula 1 ternama. Lahir di Genoa, Italia. Giorgio telah meliputi Kejuaraan Dunia F1 sejak tahun 1969, menghasilkan ribuan ilustrasi yang telah direproduksi di beberapa publikasi prestisius olahraga bermotor di dunia.
Mobil STR13 milik Toro Rosso bagaikan laboratorium berjalan bagi Honda yang akan memasok mesin untuk Red Bull di 2019.
Oleh sebab itu kedua pembalap mereka, Pierre Gasly dan Brendon Hartley, sering dijadikan sebagai kelinci percobaan untuk mengetes pembaruan mesin Honda sepanjang musim 2018.
Meski ini berarti Toro Rosso hampir langganan mendapat penalti grid, tak bisa dipungkiri pendekatan agresif ini ikut berperan dalam kemajuan performa mesin Honda.
Tapi pengembangan Toro Rosso tidak berhenti di sektor power unit saja, karena aerodinamika masih menjadi perhatian bagi mereka.
Pembaruan yang diperkenalkan di Austin diklaim telah memberikan hasil yang positif. Namun, karena faktor cuaca dan minimnya suku cadang, Toro Rosso memutuskan menunda pemakaiannya hingga rangkaian balapan Amerika Selatan.
Perubahan-perubahan tersebut di antara lain meliputi modifikasi pada sayap depan, optimalisasi bargeboard, dan deflektor sidepod yang baru.
Komparasi endplate sayap depan Toro Rosso STR13
Foto oleh: Giorgio Piola
Mengambil inspirasi dari konsep yang dipakai beberapa rival mereka, Toro Rosso ikut merevisi desain endplate menjadi lebih pendek. Ini membuka ruang untuk penambahan barisan sirip vertikal kecil (panah).
Letak flap adjuster juga mengalami perubahan sehingga tidak terlalu terpengaruh oleh penyesuaian manual. Perubahan-perubahan ini bertujuan untuk mengatasi turbulensi yang dihasilkan oleh perputaran roda.
Bargeboard Toro Rosso STR13
Foto oleh: Giorgio Piola
Toro Rosso juga menguji bargeboard dan deflektor sidepod yang baru untuk memuluskan aliran udara di bagian samping mobil.
Dua sirip vertikal kini terpasang di bagian depan bargeboard (panah merah), sementara jumlah deflektor bertambah dari dua menjadi tiga (panah putih). Ini akan mengubah titik di mana permukaan aerodinamis bersentuhan dengan pusaran (wake) yang datang dari roda depan.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments