Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Analisis

Analisis: Ferrari tetap berinovasi meski peluang juara menipis

Meski peluang untuk meraih gelar juara di Formula 1 2018 menipis, Ferrari tetap melanjutkan pengembangan mobil mereka guna mengejar rival terberat, Mercedes.

Ferrari SF71 brake duct, captioned, Suzuka

Foto oleh: Giorgio Piola

Analisis teknis Giorgio Piola

Giorgio Piola adalah jurnalis teknis Formula 1 ternama. Lahir di Genoa, Italia. Giorgio telah meliputi Kejuaraan Dunia F1 sejak tahun 1969, menghasilkan ribuan ilustrasi yang telah direproduksi di beberapa publikasi prestisius olahraga bermotor di dunia.

Di Sochi, Ferrari memperkenalkan pembaruan di sekitar bagian depan mobil SF71H yang meliputi konsep sayap depan dan sirip pembelok yang baru. Komponen-komponen tersebut dipertahankan untuk ronde berikutnya di GP Jepang. Selain itu Ferrari juga membawa rancangan baru untuk pipa pendingin rem depan.

Dua sirip baru terlihat menjulur dari sisi vertikal pipa pendingin rem. Ini berfungsi untuk memanfaatkan perubahan aliran udara setelah pembaruan sayap depan, yang kemudian diarahkan sesuai dengan keinginan.

Di bagian belakang mobil, Ferrari memilih sayap belakang dengan konfigurasi downforce rendah. Ferrari juga menguji coba desain baru slot di depan ban belakang.

Baca Juga:

Slot di depan ban belakang berfungsi untuk mengendalikan efek yang dikenal dengan nama "tyre squirt". Fenomena ini terjadi karena ban yang berputar menyemburkan udara dan dapat mempengaruhi performa diffuser.

Komparasi lantai Ferrari SF71H, Suzuka

Komparasi lantai Ferrari SF71H, Suzuka

Foto oleh: Giorgio Piola

Jadi untuk mengatasinya, tim-tim F1 memasang slot atau untuk memuluskan sekaligus melindungi aliran udara yang masuk ke diffuser.

Di GP Jepang, ukuran slot pada mobil Ferrari diperpanjang seperti yang terlihat dari gambar di atas (daerah berwarna kuning)

Ferrari baru menjajal konsep ini selama sesi latihan, tapi begitu proses analisis sudah selesai dan memang terbukti membawa tambahan performa, maka kemungkinan besar skuat Maranello akan memperkenalkannya kembali untuk balapan-balapan berikutnya.

Detail pipa pendingin rem Ferrari SF71H
Kimi Raikkonen, Ferrari SF71H
Sebastian Vettel, Ferrari SF71H
Kimi Raikkonen, Ferrari SF71H
Sebastian Vettel, Ferrari SF71H
Kimi Raikkonen, Ferrari SF71H
Detail Ferrari SF71H
Sebastian Vettel, Ferrari SF71H
Suasana garasi Ferrari
Mekanik Ferrari mendorong mobil Sebastian Vettel, Ferrari SF71H, di pit lane
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Hamilton: Mercedes ungguli Ferrari dalam perang urat saraf
Artikel berikutnya Jadwal F1 GP Jepang: Red Bull Cari Momentum Kembali ke Podium

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia