Awal "ideal" Honda di F1 2018 bersama Toro Rosso

Pada penghujung 2017, Honda akhirnya bercerai dengan tim mitra lama mereka, McLaren, setelah hubungan tiga tahun yang tegang dan penuh dengan emosi. McLaren sekarang beralih ke pabrikan mesin Renault, sementara Honda menggaet Toro Rosso sebagai mitra baru mereka untuk musim 2018.

Tapi salah satu kejutan yang muncul dari hasil tes pramusim adalah keandalan mesin Honda di mobil STR13. Pada pekan pertama, Toro Rosso menjadi tim dengan jumlah lap terbanyak. Mesin Honda juga tidak menunjukkan adanya kerusakan serius seperti yang kerap terjadi pada satu tahun sebelumnya.

"Kedua pembalap kami [Brendon Hartley dan Pierre Gasly] mampu menyelesaikan program simulasi balapan, dan ini adalah hasil yang positif," ucap Tanabe yang menggantikan Yusuke Hasegawa sebagai direktur teknis Honda F1 pada Desember lalu.

"Kami memakai mesin yang sama sepanjang pekan kedua tes pramusim. Oleh karena itu, cukup disayangkan kami menemukan anomali data dari mesin kami di menit-menit terakhir sesi.

"Kami memutuskan menghentikan program tes karena sudah tidak ada cukup waktu untuk dilakukan investigasi menyeluruh.

"Secara keseluruhan, hasil tes pramusim ini telah memuaskan, karena kami berhasil menyelesaikan semua pokok-pokok program kami dan mengumpulkan banyak data yang berharga."

Tanabe juga kembali menegaskan hubungan Honda dan Toro Rosso yang sejauh ini berjalan terbuka dan jujur.

"Ini adalah hari kedelapan kami bekerja sama dengan Toro Rosso di trek. Hubungan kami sejauh ini sangat terbuka dan jujur. Komunikasi juga berjalan efektif," tambahnya.

"Ini baru testing, tapi ini juga adalah awal yang ideal dan sekarang kami sudah tidak sabar untuk membalap bersama di Melbourne."

Ronde pembuka F1 2018, GP Australia, akan digelar di sirkuit semi jalan raya Albert Park, Melbourne, pada 23-25 Maret. Kalender lengkap ada di sini.

10