Bottas: Terlalu dini untuk lakukan 'team order' di Mercedes
Menurut Valtteri Bottas, Mercedes masih belum perlu melakukan 'team order' untuk membantu Lewis Hamilton di persaingan gelar juara dunia Formula 1 2017.








Bottas menjalani balapan yang sulit di GP Belgia. Tidak nyaman dengan setelah mobilnya, pembalap asal Finlandia itu gagal finis di urutan podium setelah tersalip Daniel Riccardo dan Kimi Raikkonen selepas restart.
Ia kini tertinggal 41 poin di belakang pemuncak klasemen, Sebastian Vettel, dan 34 poin di belakang rekan setimnya, Lewis Hamilton. Mercedes pun ada kemungkinan akan lebih memfokuskan perhatian mereka pada Hamilton.
Tapi Bottas bersikeras dirinya masih terlibat dalam persaingan titel, dan menurutnya akan terlalu dini jika Mercedes melakukan 'team order'.
"Jika saya tampil baik, jika saya berhasil meraih pole position dan lolos, maka persaingan juga masih berada dalam kendali saya," ujar Bottas. "Masih ada delapan balapan lagi, masih banyak poin yang tersedia.
"Pembalap-pembalap di depan saya belum pernah gagal finis. Mudah-mudahan bukan kami, tapi itu bisa saja terjadi."
Baca juga:
Bottas juga percaya bahwa saat ini ia belum ingin menjadi "pembalap nomor dua", meski ia sadar tidak boleh kehilangan poin lebih banyak lagi.
"Saya tidak mau hal-hal negatif masuk ke pikiran saya," tambahnya. "Tentu di satu titik saya akan paham jika mereka ingin fokus pada perebutan gelar juara dunia, dan memastikan setidaknya satu pembalap bisa merengkuh juara.
"Tapi itu masih terlalu dini. Kami harus fokus tiap balapan, dan tiap balapan bisa memiliki situasi yang berbeda."

Artikel sebelumnya
Sauber: Keraguan McLaren jadi alasan batalnya mesin Honda
Artikel berikutnya
Analisis: McLaren selangkah lagi ceraikan Honda

Tentang artikel ini
Kejuaraan | Formula 1 |
Pembalap | Lewis Hamilton , Valtteri Bottas |
Tim | Mercedes |
Penulis | Jonathan Noble |