Ferrari lebih utamakan Vettel ketimbang Raikkonen - Symonds
Melihat strategi di GP Tiongkok, CTO Formula 1, Pat Symonds, menilai bahwa Ferrari lebih mengutamakan Sebastian Vettel ketimbang Kimi Raikkonen dalam perebutan gelar 2018.
Pole sitter Sebastian Vettel, Ferrari, talks to Kimi Raikkonen, Ferrari
Steven Tee / Motorsport Images
Raikkonen dibiarkan bertahan di lintasan dengan ban usang demi membantu balapan rekan setimnya. Taktik seperti ini memang cukup sering digunakan Ferrari.
Ironisnya, timing keluarnya Safety Car membuat Raikkonen bisa finis ketiga, sementara Vettel tercecer di peringkat kedelapan.
Mantan direktur teknis tim Benetton dan Renault, Pat Symonds, berkata bahwa strategi yang diterapkan Ferrari bisa menjadi bumerang dalam perebutan gelar konstruktor.
"Menurut saya, mereka harus memutuskan pendekatan seperti apa yang akan mereka pakai dalam menghadapi balapan," ucap Symonds.
"Saya pikir cara mereka menggunakan Raikkonen di Tiongkok sungguh disayangkan. Membiarkannya begitu lama hanya untuk menghambat laju mobil lain.
"Dan jujur saja, itu tidak berhasil. Ketika lawan sudah dekat, bannya sudah sangat aus dan mereka bisa menyalip dia dengan mudah. Jadi itu bukan strategi yang bagus.
"Menurut saya ini bukan cara yang tepat untuk merebut gelar konstruktor. Tentu saja menurut mereka, gelar pembalap akan lebih penting, jadi keputusan yang diambil akan berdasarkan target itu."
Symonds yakin skuat kuda jingkrak berada dalam level terbaik mereka sejak era turbohibrida dimulai.
"Pada tes pramusim ada harapan mereka bisa menyaingi Mercedes, tapi waktu itu kita merasa Mercedes masih punya sesuatu di tangan," tambahnya. "Tapi setelah beberapa balapan pertama, mereka belum menunjukkan itu.
"Ferrari punya performa yang konsisten. Performa mereka saat kualifikasi masih lumayan, dan laju saat balapan lebih mengesankan. Mereka terlihat jauh lebih kuat dari beberapa tahun terakhir. Saya pikir mereka punya peluang besar untuk meraih hasil bagus musim ini."
Ikuti Motorsport.com di:
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments