Ferrari bawa sejumlah pembetulan di Bahrain
Ferrari menyebutkan telah melakukan sejumlah pembetulan untuk memaksimalkan potensi mobil SF90 di GP Bahrain akhir pekan ini.
Skuat Maranello harus puas finis di urutan keempat dan kelima pada GP Australia dua pekan lalu. Padahal tim Italia tersebut muncul sebagai yang terfavorit setelah menjadi yang tercepat di tes pramusim.
Kedua pembalap mereka, Sebastian Vettel dan Charles Leclerc, sama-sama mengeluhkan performa mobil teranyar Ferrari yang mereka nilai tidak sama seperti yang mereka rasakan saat testing di Spanyol.
Baca Juga:
"Sirkuit Sakhir mempunyai karakteristik yang berbeda dari Australia, dengan traksi dan pengereman menjadi faktor kunci," ujar team principal Ferrari, Mattia Binotto.
"Di Bahrain, kami sebagai tim, harus memastikan bahwa kami telah memahami dan memperbaiki masalah yang kami alami di Australia, yang berarti kami bisa memaksimalkan potensi mobil.
"Di Bahrain, kami berharap pembetulan-pembetulan yang telah dilakukan bisa membawa dampak. Namun, kami juga sadar lawan-lawan kami akan kembali tampil sangat kuat.
"Oleh sebab itu, kami ingin kembali ke jalur yang benar dan berhadapan dengan mereka."
Mattia Binotto, Team Principal Ferrari

Foto oleh: Erik Junius
Sebastian Vettel, Ferrari SF90

Foto oleh: Erik Junius
Charles Leclerc, Ferrari SF90

Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images

Foto oleh: Erik Junius

Foto oleh: Erik Junius
Sebastian Vettel, Ferrari SF90, Charles Leclerc, Ferrari SF90

Foto oleh: Jerry Andre / Motorsport Images
Sebastian Vettel, Ferrari SF90

Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images
Charles Leclerc, Ferrari SF90

Foto oleh: Joe Portlock / Motorsport Images
Charles Leclerc, Ferrari SF90

Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images
Charles Leclerc, Ferrari SF90

Foto oleh: Dirk Klynsmith / Motorsport Images

Artikel sebelumnya
Hamilton-Vettel sadar ancaman Red Bull-Honda
Artikel berikutnya
Perubahan F1 2021 terbesar sejak ground-effect

Tentang artikel ini
Kejuaraan | Formula 1 |
Event | GP Bahrain |
Tim | Ferrari |
Tag | berita f1 , gp bahrain |
Penulis | Scott Mitchell |