Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Formula 1 harus lebih mudah diakses untuk tetap hidup - Steiner

Menurut team principal Haas, Gunther Steiner, Formula 1 harus lebih berani memperlihatkan apa yang terjadi di balik layar agar bisa menarik banyak penggemar.

Romain Grosjean, Haas F1 Team VF-18 Ferrari, in the garage

Foto oleh: Andrew Hone / Motorsport Images

Romain Grosjean, Haas F1 Team VF-18 Ferrari, in the garage

Awal tahun ini Amazon merilis film dokumenter McLaren, memperlihatkan seluk beluk kehidupan tim dari dalam dan luar lintasan. Sementara F1 baru saja menjalin kerja sama dengan Netflix untuk menggarap sebuah serial yang akan tayang di 2019.

Sebagai bagian dari kesepakatan tersebut, kegiatan Haas selama GP Australia difilmkan secara mendetail. Steiner berpendapat bahwa F1 juga harus lebih sering membuka 'dinding' yang selama ini menutupi pandangan para penggemar.

"Kita harus melakukannya," ucapnya. "Kita harus membuka akses ini kepada orang-orang agar kompetisi ini bisa tetap hidup.

"Saya pikir [kesepakatan Netflix] ini bagus untuk Formula 1. Orang muda sudah jarang menonton TV kabel atau semacamnya, mereka lebih suka menonton lewat Netflix atau platform lainnya.

"Memperlihatkan apa yang sebenarnya kami lakukan juga menjadi hal yang baik. Selama ini kami memang jago menyembunyikan atau merahasiakan sesuatu.

"Mobil-mobil balap kami adalah contoh keindahan teknologi tapi itu justru disembunyikan. Seolah-olah kami berkata: 'Mobilnya keren dan canggih tapi kami tidak bisa memperlihatkannya kepada Anda'.

"Langkah pertama adalah memberikan akses agar orang luar bisa mengenal olahraga ini, dan melihat bagaimana tim beroperasi. Ini sudah dilakukan dengan tim sepak bola, dan orang-orang senang menontonnya.

"Ini akan menjadi hal yang baik."

FOM cameraman
Kameramen FOM

 

Steiner juga tidak khawatir jika serial Netflix F1 akan membuka sejumlah informasi sensitif yang dimiliki timnya.

Menurutnya, jadwal rilis 2019 akan menjadikan semua yang terjadi di musim ini sebagai "berita kuno". Tapi ia juga mengungkapkan bahwa timnya memiliki hak untuk "mensensor" jika dirasa perlu.

"Anda harus mengambil keputusan," tambahnya. "Kami telah mengambil keputusan ingin berada di Formula 1 dan kami juga ingin orang-orang menonton kami.

"Kami butuh pendapatan jadi kami butuh banyak orang menonton kami. Itu yang membuat kami bisa bekerja di sini. Jika tidak ada yang menonton, maka juga tidak ada gunanya kalian [media] datang ke sini karena tidak ada orang yang membaca berita tentang kami.

"Kami perlu memberikan sesuatu yang ingin mereka tonton, sesuatu yang bisa Anda tulis, dan sesuatu yang bisa ditayangkan TV. Dengan begitu kami bisa tetap membalap."

Lihat panduan trek GP Azerbaijan...

Ikuti Motorsport.com di:

An F1 TV Cameraman with his equipment protected from the rain
Guenther Steiner, Team Principal, Haas F1 Team, Ayao Komatsu, Chief Race Engineer, Haas F1 Team
Guenther Steiner, Team Principal, Haas F1 Team, Ayao Komatsu, Chief Race Engineer, Haas F1 Team
Cameraman
Romain Grosjean, Haas F1 Team VF-18
Romain Grosjean, Haas F1 Team VF-18
Guenther Steiner, Team Principal, Haas F1
Guenther Steiner, Team Principal, Haas F1
Fernando Alonso, McLaren, puts on his helmet in the team's garage
Fernando Alonso, McLaren
A TV Cameraman records Daniel Ricciardo, Red Bull Racing, Lewis Hamilton, Mercedes AMG F1, and Sebastian Vettel, Ferrari, in the Thursday drivers Press Conference
Toro Rosso STR13 Honda garage and engineers
Toro Rosso STR13 Honda
Romain Grosjean, Haas F1 Team VF-18 Ferrari, leaves the garage
Romain Grosjean, Haas F1 Team VF-18 Ferrari
Race retiree Romain Grosjean, Haas F1 and Guenther Steiner, Team Prinicipal, Haas F1 Team
Romain Grosjean, Haas F1 Team dan Guenther Steiner, Team Prinicipal, Haas F1 Team
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya FP1 GP Azerbaijan: Bottas memimpin, Verstappen kecelakaan
Artikel berikutnya FP2 GP Azerbaijan: Ricciardo dan Red Bull ambil alih pimpinan

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia