Grosjean marah usai kecelakaan di kualifikasi GP Italia
Romain Grosjean marah karena kualifikasi GP Italia dimulai dalam kondisi yang ia nilai "terlalu berbahaya" setelah pembalap Haas itu mengalami kecelakaan berat.






Meski sempat mencetak waktu tercepat ketiga, Grosejan menabrak dinding pembatas di lurusan start-finis Monza hanya beberapa menit setelah babak Q1 dimulai. "Sudah saya bilang, kondisi lintasan terlalu berbahaya, sungguh bodoh!" kesal pembalap Perancis itu di radio.
Grosjean terpaksa mengakhiri sesi kualifikasi lebih awal. Setelah keluar dari media, ia tampak berusaha tenang saat menjawab pertanyaan.
"Saya berusaha untuk tenang, dan tidak mengatakan hal-hal yang akan membuat saya menyesal. Tapi saya pikir mereka seharusnya tidak memulai kualifikasi," ucapnya.
"Sejak saya melakukan putaran out-lap (putaran setelah keluar dari pit), saya sudah mengatakan kondisi terlau berbahaya. Kami tidak bisa melihat posisi kami di lintasan. Saya pikir bukan saya saja yang berpendapat demikian.
"Jelas, kecelakaan di lurusan menujukkan bahwa mobil tidak mampu mengatasi kondisi lintasan. Terlalu banyak air. Saya kecewa kualifikasi dimulai dalam kondisi seperti itu, tapi apa yang bisa kita lakukan?
"Anda tidak bisa memperlambat laju karena pembalap di belakang akan menabrak Anda. Anda tidak bisa melihat apa yang ada di depan. Kita seharusnya menunggu."

Artikel sebelumnya
GP Italia: Kumpulan foto terbaik hari Sabtu
Artikel berikutnya
GP Italia: Hamilton rekor total pole, Ferrari tumpul di kandang

Tentang artikel ini
Kejuaraan | Formula 1 |
Event | GP Italia |
Lokasi | Autodromo Nazionale Monza |
Pembalap | Romain Grosjean |
Tim | Haas F1 Team |
Penulis | Charles Bradley |