Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia
Breaking news

Siaran F1 siap manfaatkan kecerdasan buatan

Mulai musim 2019, siaran Formula 1 bakal memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) untuk memunculkan grafik informasi baru di tengah balapan.

Ross Brawn, Formula One Managing Director of Motorsports speak about F1-TV in 2019

Ross Brawn, Formula One Managing Director of Motorsports speak about F1-TV in 2019

Amazon Web Services

Bekerja sama dengan Amazon Web Services (AWS), F1 sudah memakai teknologi terbaru untuk menampilkan beragam informasi dari setiap mobil kepada pemirsa televisi.

Direktur olahraga F1, Ross Brawn, menjadi salah satu pembicara dalam konferensi AWS re:Invent yang dihelat pekan lalu di Las Vegas, Amerika Serikat.

Di sana ia mengungkapkan siaran F1 nantinya bakal memanfaatkan teknologi pembelajaran mesin dari Amazon bernama Sagemaker. Ini digunakan untuk memunculkan grafik baru, salah satunya seperti informasi suhu ban.

"Mulai musim depan, kami akan memperluas fitur 'F1 Insights' pada para pemirsa, dengan mengintegrasikan data telemetri seperti posisi mobil, kondisi ban, bahkan cuaca," terang Brawn.

"Kami menggunakan 'Sagemaker' untuk memprediksi performa mobil, pit stop, dan strategi balapan. Jadi di siaran F1 nanti, akan ada integrasi teknologi kecerdasan buatan yang menarik untuk kita lihat."

Dalam paparannya, Brawn memperlihatkan tiga contoh grafis baru yang akan disiarkan langsung di tengah balapan.

Ross Brawn, Direktur Olahraga Formula 1, memperlihatkan grafis baru untuk siaran F1 2019

Ross Brawn, Direktur Olahraga Formula 1, memperlihatkan grafis baru untuk siaran F1 2019

Foto oleh: Amazon Web Services

"Nanti kita bisa tahu apakah pembalap sedang kesulitan: misal, karena bannya terlalu panas," jelas Brawn. "Kita bisa melihat sejarah pemakaian ban, bagaimana mereka mengelolanya, serta posisinya dalam balapan. Teknologi pembelajaran mesin akan membantu kita menganalisis situasi tersebut lebih tepat.

"Kami bisa menampilkan informasi ini pada para fans agar mereka bisa mengetahui apakah pembalap ini sedang dalam masalah atau masih terkendali?. Informasi seperti ini selalu dimiliki tim, dan sekarang kami ingin menampilkannya pada para fans, supaya mereka tahu apa yang sebenarnya sedang terjadi."

Ross Brawn, Direktur Olahraga Formula 1, memperlihatkan grafis baru untuk siaran F1 2019

Ross Brawn, Direktur Olahraga Formula 1, memperlihatkan grafis baru untuk siaran F1 2019

Foto oleh: Amazon Web Services

Tidak hanya itu saja, lewat grafis baru, fans F1 nantinya bisa mengetahui seberapa besar kemungkinan aksi salip-menyalip (overtaking) terjadi.

"Balapan beradu roda telah menjadi esensi dan aspek kritis olahraga ini," imbuh Brawn. "Sekarang, dengan bantuan teknologi pembelajaran mesin, dan memanfaatkan data langsung serta data historis, kami bisa memprediksi apa yang akan terjadi.

"Yang menjadi luar biasa adalah data ini tidak semuanya dimiliki tim."

Contoh terakhir yang diperlihatkan Brawn adalah analisis pit stop. Fans nantinya akan langsung mengetahui implikasi dari strategi yang diterapkan setiap pembalap.

"Melakukan pit stop di momen dan dengan kompon yang tepat, bisa menjadi kunci kemenangan," ujarnya.

"Kami akan mengambil semua data dan fans akan mendapat informasi mengapa mereka melakukan pit stop, atau kapan mereka akan melakukan pit stop? Apakah pit stop itu adalah keputusan yang tepat"

Foto oleh: Joe Portlock / Motorsport Images

Foto oleh: Lionel Ng / Motorsport Images

Foto oleh: Sam Bloxham / Motorsport Images

Foto oleh: Simon Galloway / Motorsport Images

Foto oleh: Lionel Ng / Motorsport Images

Foto oleh: Jean Petin / Motorsport Images

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images

Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images

Foto oleh: Jerry Andre / Motorsport Images

Foto oleh: Manuel Goria / Motorsport Images

10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Rossi undang Hamilton kunjungi Ranch VR46
Artikel berikutnya Giovinazzi optimistis tatap musim penuh pertamanya di F1

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia