Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia
Breaking news

Kubica tuntaskan tes Williams kedua di Hungaroring

Robert Kubica telah menyelesaikan tes keduanya bersama Williams, mengemudikan mobil Formula 1 spesifikasi musim 2014 di Hungaroring.

Robert Kubica
Robert Kubica

Pembalap asal Polandia itu seharian penuh melakukan testing di sirkuit Hungaroring pada hari Selasa (17/10), enam hari setelah tes pertama di Silverstone pekan lalu.

Selain tes di lintasan, Kubica juga melakukan sesi simulator di markas Williams sebagai bagian dari pertimbangan apakah pembalap berusia 32 tahun itu dinilai mampu untuk kembali tampil penuh di musim depan.

Williams mengatakan bahwa Kubica "telah menyelesaikan hari yang produktif". Tapi skuat Grove itu tidak menjelaskan lebih lanjut detail progres Kubica.

Pembalap cadangan Williams, Paul di Resta, akan mendapatkan giliran yang sama pada hari Rabu ini jelang gelaran GP Amerika Serikat di Austin.

Williams diyakini tengah mengevaluasi empat pembalap - Kubica, Felipe Massa, Di Resta, dan Pascal Wehrlein - sebagai calon rekan setim Lance Stroll di musim 2018.

Konfirmasi susunan pembalap Williams untuk musim depan diperkirakan akan diumumkan sebelum akhir tahun ini.

Mayoritas publik F1 antusias dengan prospek kembalinya Kubica yang terakhir kali membalap semusim penuh pada musim 2010 sebelum mengalami cedera parah akibat kecelakaan reli jelang musim 2011.

Tapi Massa percaya bahwa Williams akan bergerak ke arah yang lebih buruk jika ia tidak dipertahankan untuk menjadi rekan setim Stroll di 2018.

Perjalanan Robert Kubica
Robert Kubica
Robert Kubica, Lotus Renault GP, R31 using a moveable rear wing
Robert Kubica, Renault Sport F1 Team RS17
Robert Kubica, Renault Sport F1 Team RS17
Robert Kubica, Renault Sport F1 Team RS17 fans and banners
6

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya McLaren: Berpisah dari Honda adalah keputusan tepat
Artikel berikutnya Renault tak takut kalah bersaing dengan McLaren di 2018

Top Comments

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Edisi

Indonesia Indonesia