Leclerc tak diberi kesempatan yang cukup

Leclerc berhasil unggul di depan rekan setimnya, Sebastian Vettel, selepas start. Namun, pada lap ke-11, ia harus merelakan posisinya kepada sang empat kali juara dunia.

Terhitung, ini adalah yang ketiga kalinya Leclerc mendapat team order dari Ferrari.

Pembalap Monako itu tidak diizinkan menyerang Vettel pada penghujung balapan GP Australia. Lalu, di Bahrain, ia menyalip Vettel untuk merebut posisi pimpinan, mengabaikan instruksi dari Ferrari yang memintanya bertahan di belakang pembalap Jerman tersebut.

"Menuru saya itu terlalu kasar," kata Rosbert tentang team order yang diterima Leclerc di awal balapan GP Tiongkok.

"Mungkin, untuk saat ini, dia harus terbiasa dengan itu. Sejak awal dia memang sudah diberi tahu bahwa sesekali dia akan menjadi pembalap nomor dua.

"Tetapi tetap saja, menurut saya itu terlalu kasar. Setidaknya beri dia waktu lebih banyak sehingga dia punya kesempatan untuk lebih kencang. Tetapi mereka seperti 'percepat laju, atau beri dia jalan', mereka bahkan tidak memberikan dia satu lap.

"Oke mungkin alasannya cukup logis, tapi toh setelah itu Vettel tidak bisa lebih cepat. Dia hanya lebih cepat 0,1-0,2 detik, dan itu tidak cukup.

"Team order ini benar-benar mengacaukan balapan Leclerc karena dengan strategi yang kurang diuntungkan, dia juga kalah dari [Max] Verstappen. Itu bukan hasil yang bagus," tutur eks pembalap Mercedes itu.

10