Massa senang mobil F1 2017 mirip seperti era 2006-08
Felipe Massa mengaku senang mengemudikan mobil Formula 1 2017 yang menurutnya mirip seperti era mobil bermesin V8 pada 2006-08.
Felipe Massa, Williams FW40
Sam Bloxham / Motorsport Images
Massa memenangi 11 balapan bersama Ferrari antara tahun 2006 dan 2008. Setelah 16 tahun berkarier di F1, pembalap Brasil itu pensiun dari kompetisi 'jet darat' pada 2017 dengan tim Williams.
Ia mengungkapkan bahwa mobil tahun ini telah memunculkan kembali tantangan yang menurutnya sempat hilang sebelum diperkenalkannya regulasi aerodinamika baru dan ban yang lebih tahan lama.
"Pastinya saya akan mengenang bahwa mobil ini [2017] cukup menyenangkan untuk dikemudikan," ucap Massa.
"Ketika hanya fokus mengemudikan mobil, kita sebagai pembalap senang bisa merasakan efek G-force dan tantangan fisik.
"Dengan mobil ini, Anda harus benar-benar menjadi pembalap yang bagus untuk mencetak lap sempurna. Tidak seperti dulu ketika Anda harus berhati-hati menjaga ban dan mengemudikan mobil seperti nenek-nenek. Sekarang kita bisa mengemudikan mobil seperti pembalap benar.
"Mungkin mirip seperti saat tahun 2006, 2007 dan 2008... atau bahkan lebih lama dari itu. Saat itu mobil seperti sudah siap dengan apapun, jadi pembalap harus berani mengambil risiko dan mengemudikannya secara agresif.
Tambah aksi salip
Meski menikmati menyetir mobil 2017, ia mengakui bahwa F1 masih memiliki "PR" yang harus dikerjakan agar aksi salip-menyalip bisa lebih mudah terjadi.
"Saya pikir, satu-satunya hal yang perlu diubah adalah pemahaman soal bagaimana mobil bisa menempel satu sama lain dengan lebih mudah," tambahnya.
"Selain downforce kita juga butuh udara. Jika Anda tidak memiliki udara karena ada mobil di depan, maka Anda akan kehilangan downforce, dan juga cengkeraman.
"Jika Liberty [pemilik F1] bisa menemukan jawaban agar mobil bisa saling berdekatan, maka itu akan menjadi hal yang bagus."
Bos-bos F1 baru-baru ini tengah menjajaki kemungkinan memodifikasi layout sirkuit untuk menambah aksi di lintasan. Tapi menurut Massa, masalah terbesar terletak pada desain mobil.
"Beberapa sirkuit memang bermasalah, tapi sisanya tidak. Yang pasti mobil memiliki lebih banyak masalah ketimbang sirkuit."
Luke Barry / Oleg Karpov
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments