McLaren: Perjudian penalti mesin berbuah hasil di Brasil
Strategi McLaren yang mengumpulkan penalti mesin Honda dalam beberapa balapan terakhir dinilai telah berbuah hasil pada Fernando Alonso di GP Brasil.

McLaren memang sudah menargetkan Interlagos dan Abu Dhabi sebagai sirkuit yang mereka nilai akan lebih menguntungkan dibandingkan sirkuit-sirkuit lain.
Tim asal Inggris Raya itu pun ingin memastikan bisa menghadapi kedua balapan tersebut secara bersih dengan "memborong" penalti pada balapan-balapan sebelumnya. Hal tersebut sekaligus memungkinkan mereka memakai mesin yang paling baru.
"Kami tentunya mengambil banyak penalti demi melindungi balapan di Brasil dan Abu Dhabi," ucap direktur balap McLaren, Eric Boullier, kepada Motorsport.com.
"Kami memakai banyak mesin pada balapan-balapan sebelumnya agar kami bisa datang ke sini [Brasil] dengan komponen terbaru.
"Di Meksiko kami tampil lebih kompetitif dari yang kami perkirakan. Dan di sini kami juga mendapat balapan yang bagus. Jadi ini cukup positif, bisa menjalani pekan tanpa masalah."
McLaren berharap sirkuit Abu Dhabi juga akan menguntungkan mobil mereka: "Sektor pertama dan ketiga seharusnya akan menguntungkan kami. Tentunya sektor kedua akan lebih sulit, tapi kita lihat saja nanti."
Fernando Alonso, McLaren MCL32

Foto oleh: Glenn Dunbar / Motorsport Images
Eric Boullier, Racing Director, McLaren

Foto oleh: Andrew Hone / Motorsport Images
Fernando Alonso, McLaren MCL32, Nico Hulkenberg, Renault Sport F1 Team RS17, Carlos Sainz Jr., Renau

Foto oleh: Andrew Hone / Motorsport Images
Fernando Alonso, McLaren MCL32

Foto oleh: Andrew Hone / Motorsport Images
Fernando Alonso, McLaren MCL32

Foto oleh: Andrew Hone / Motorsport Images
Fernando Alonso, McLaren MCL32

Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images
Lewis Hamilton, Mercedes AMG F1 W08, passes Fernando Alonso, McLaren MCL32

Foto oleh: Andrew Hone / Motorsport Images
Fernando Alonso, McLaren MCL32

Foto oleh: Sutton Images
Fernando Alonso, McLaren MCL32

Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images
Fernando Alonso, McLaren MCL32

Foto oleh: Sutton Images

Artikel sebelumnya
Murray: Mobil F1 sekarang terlihat “memalukan”
Artikel berikutnya
Red Bull sedih melihat performa mesin baru Mercedes

Tentang artikel ini
Kejuaraan | Formula 1 |
Tim | McLaren |
Penulis | Adam Cooper |