Peluang 'comeback' Kubica ke Formula 1 telah sirna?
Motorsport.com mendapatkan informasi bahwa Sergey Sirotkin kini menjadi kandidat terfavorit untuk mengisi kursi balap Williams di Formula 1 2018.

Kubica dan Sirotkin sama-sama melakukan tes pascamusim bersama Williams usai gelaran GP Abu Dhabi di Yas Marina. Meski mengalami cedera serius pada reli 2011, skuat Grove tersebut mengaku terkesan dengan penampilan Kubica di mobil FW40.
Tapi saat dilihat perbandingan performa, muncul informasi bahwa Sirotkin lah yang lebih unggul ketimbang pembalap Polandia itu.
Williams sendiri memang menegaskan bahwa keputusan siapa yang menjadi rekan setim Lance Stroll musim depan akan didasarkan oleh performa.
Sirotkin, yang tahun lalu bertugas sebagai pembalap cadangan Renault, kini sudah berada di tahap akhir negosiasi.
Pembalap berusia 22 tahun asal Rusia itu juga diyakini membawa dukungan finansial sebesar 15 juta Poundsterling dari manajemen balap Rusia SMP Racing.
Dengan demikian, harapan Kubica untuk bisa kembali membalap di Formula 1 setelah terakhir kali menjalani musim penuh pada 2010 dipercaya telah sirna.
Williams masih belum ingin memberikan komentar resmi terkait susunan pembalap mereka di musim 2018.
Sergey Sirotkin, Williams

Foto oleh: Sutton Images
Sergey Sirotkin, Williams FW40

Foto oleh: Sutton Images
Sergey Sirotkin, Williams FW40

Foto oleh: Sutton Images
Robert Kubica, Williams

Foto oleh: Sutton Images
Sergey Sirotkin, Williams FW40

Foto oleh: Sutton Images
Sergey Sirotkin, Williams FW40

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images
Robert Kubica, Williams FW40

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images
Robert Kubica

Foto oleh: Joe Portlock / Motorsport Images
Sergey Sirotkin, Williams FW40

Foto oleh: Sutton Images
Robert Kubica, Williams FW40

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images

Artikel sebelumnya
Mercedes ingin ciptakan rivalitas Hamilton-Bottas
Artikel berikutnya
Pirelli umumkan pilihan ban untuk awal 2018

Tentang artikel ini
Kejuaraan | Formula 1 |
Pembalap | Sergey Sirotkin |
Tim | Williams |
Penulis | Lawrence Barretto |