Presiden FIA tak ragukan kebugaran Kubica jika kembali ke F1
Presiden FIA, Jean Todt, tidak meragukan kebugaran Robert Kubica jika Williams pada akhirnya merekrut pembalap Polandia itu untuk musim Formula 1 2018.

Usai gelaran GP Abu Dhabi, Kubica akan kembali menjajal mobil Williams pada tes Pirelli pekan depan. Tim yang bermarkas di Grove, Inggris itu akan kembali melanjutkan proses evaluasi mereka untuk menentukan apakah Kubica benar-benar siap untuk kembali tampil semusim penuh di F1.
Kubica sendiri sebelumnya sudah terlebih dahulu menggeber mobil F1 2017 milik tim Renault di tes tengah musim Hongaria. Tapi mereka tidak sepenuhnya yakin dengan kesiapan pembalap asal Polandia tersebut.
Kubica diketahui memang memiliki keterbatasan pada pergerakan lengan kanannya. Tapi presiden FIA, Jean Todt, yakin jika Kubica lolos tes kesehatan F1, maka pemenang GP Kanada 2008 itu akan mampu tampil bagus.
"Sudah ada orang-orang yang ahli di sana [tes kesehatan]. Dan saya juga yakin kami sudah memiliki langkah-langkah yang diperlukan jika kami harus berhadapan dengan situasi tersebut," jawab Todt saat ditanya apakah Kubica sudah cukup bugar untuk kembali membalap.
"Pembalap, mereka datang dan pergi. Tapi tentu situasi Kubica berbeda karena alasan karier F1-nya terhenti adalah ia mengalami kecelakaan parah saat reli. Ia selamat dan kemudian kembali melakukan reli.
"Kini ia kembali ke mobil single-seater, jadi waktu yang akan menentukan. Tentu kami memiliki standar-standar kesehatan, jadi adalah para dokter yang akan mengambil keputusan."
Kubica sudah lulus dari tes evakuasi kokpit FIA dan kembali memegang superlicense F1 lewat pengalaman dan jam terbang yang ia kumpulkan pada sesi tes F1 2017 sebelumnya.
Robert Kubica, Renault Sport F1 Team RS17

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images
Perjalanan Robert Kubica

Robert Kubica, Renault Sport F1 Team RS17

Foto oleh: Sutton Images
Fans, a flag in support of Robert Kubica

Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images
Robert Kubica, Renault Sport F1 Team

Foto oleh: Sutton Images
Robert Kubica

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images
Robert Kubica, Mario Isola, Pirelli Racing Manager

Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images
Robert Kubica and Maciek Baran, Citroën DS3 WRC

Foto oleh: Citroën Communication
Robert Kubica

Foto oleh: Sutton Images
Robert Kubica

Foto oleh: Sutton Images

Artikel sebelumnya
Toro Rosso cemas dengan posisinya di klasemen
Artikel berikutnya
Wolff: Red Bull bisa salahkan diri sendiri atas batasan tiga mesin

Tentang artikel ini
Kejuaraan | Formula 1 |
Pembalap | Robert Kubica |
Tim | Williams |
Penulis | Jonathan Noble |