Raikkonen akan berlabuh ke Sauber di F1 2019?
Bos tim Formula 1 Sauber, Fred Vasseur, mengaku terbuka dengan kemungkinan kembalinya Kimi Raikkonen ke skuat Swiss tersebut.
Charles Leclerc, Sauber C37, leads Kimi Raikkonen, Ferrari SF71H
Steven Tee / Motorsport Images
Ferrari diyakini memiliki hak untuk menempatkan salah satu pembalap pilihan mereka di tim Sauber, yang tahun ini menjalin kerja sama dengan Alfa Romeo.
Pembalap ketiga Sauber, Antonio Giovinazzi, yang tergabung dalam skuat Ferrari sejak 2016, menjadi kandidat terfavorit untuk mengisi slot tersebut, mengingat tidak ada pembalap lain di program pembinaan Ferrari yang siap untuk terjun ke F1 2019.
Namun kini muncul rumor baru bahwa kursi balap Sauber justru bisa diberikan untuk Raikkonen, dengan tujuan supaya pembalap asal Finlandia itu tetap menjadi bagian dari keluarga Ferrari dan melanjutkan kariernya di F1 pada 2019.
Vasseur tidak mempermasalahkan jika timnya mendatangkan pembalap sekaliber Raikkonen yang merupakan peraih juara dunia. Baginya hal yang menjadi penting adalah kemampuan sang pembalap.
"Saya tidak peduli, saya hanya ingin pembalap terbaik yang mengemudikan mobil kami. Itu yang terpenting buat tim, tanpa mengorbankan performa," kata Vasseur.
"Lebih baik memiliki seorang peraih juara dunia ketimbang pembalap yang tidak pernah menang."
Pria asal Perancis itu kemudian menambahkan bahwa fokusnya adalah "menurunkan duet terbaik untuk musim depan."
Kendati Vasseur terbuka dengan kemungkinan kembalinya Raikkonen ke tim yang pernah ia bela pada musim debutnya di F1, ia juga menegaskan bahwa keputusan line-up untuk 2019 tidak akan dipengaruhi oleh rasa nostalgia semata.
"Sejujurnya, itu bukan cara yang bagus. Sangat penting bagi saya untuk mengambil pendekatan yang logis, bukan hanya karena saya pernah bekerja dengan pembalap ini di F3 pada 15 tahun lalu, atau karena dia pernah membela tim Sauber pada 10 tahun yang lalu."
Jika Leclerc mendapat promosi ke kursi balap Ferrari, Vasseur tetap mempertimbangkan Giovinazzi yang menurutnya masih memiliki peluang besar.
"Saya senang Antonio mau terlibat, dan kami bisa berbangga. Jelas dia akan masuk ke dalam daftar kami.
"Ia akan melakukan sejumlah sesi FP1 bersama kami, dan ini menjadi kesempatan bagus untuk mengenalnya, dan memahami satu sama lain.
"Hal yang sama sudah pernah kami lakukan dengan Charles pada tahun lalu dan itu menjadi langkah pertama yang bagus dalam menjalin kolaborasi."
Perihal peran Ferrari dalam pemilihan pembalap timnya, Vasseur menepis bahwa skuat Maranello memiliki kekuasaan absolut.
"Kami akan mendiskusikan hal ini dengan Ferrari. Tapi ini bukan karena kedua belah pihak punya kandidat sendiri-sendiri....
"Tapi menurut saya, sekarang yang terpenting untuk Alfa Romeo adalah kami tetap tampil bagus dan mencari susunan pembalap terbaik untuk tahun-tahun yang akan datang."
Ikuti Motorsport.com di:
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments