Red Bull: Verstappen sudah jauh di atas Ricciardo

Pada 2018, Verstappen dan Ricciardo, musim mendatang berlabuh ke Renault, sama-sama menorehkan dua kemenangan. Akan tetapi, pembalap asal Belanda itu mengukir sembilan podium lebih banyak.

Berkaca dari hasil tersebut, Marko mengklaim Verstappen sudah membuktikan dirinya sebagai pembalap yang jauh lebih baik dibanding Ricciardo.

“Ada data spesifik,” kata Marko kepada Motorsport.com. “Dalam hal kualifikasi, keunggulan dia atas Ricciardo cukup besar. Kemudian saat balapan dia juga lebih kencang.

“Anehnya, di beberapa balapan Max lebih sering tergelincir di trek, tapi dia masih bisa menjaga ban tetap optimal.

“Dia sudah berkembang. Ketika dia pertama kali bergabung dengan kami, dia belum bisa seperti itu.

“Pada tahun keduanya [2017] Ricciardo sedikit tertinggal, tapi dia sadar tentang itu dan bekerja keras, jadi dia bisa menempel Verstappen lagi.

“Namun, pada paruh kedua musim 2018, Verstappen jelas-jelas menjauh dari dia.”

Baca Juga:

Kendati demikian, Marko mengatakan Red Bull tetap menyayangkan kepindahan Ricciardo mengingat pembalap Australia itu mampu bekerja sama dan bersaing dengan Verstappen.

Namun ia percaya, Verstappen telah membuktikan dirinya sebagai pembalap yang kuat dan layak untuk ditakuti pada 2018.

Verstappen menyelesaikan musim lalu di urutan keempat, unggul atas pembalap Mercedes, Valtteri Bottas. Ia sebenarnya bisa saja merebut peringkat ketiga andai tak tertabrak Esteban Ocon saat memimpin balapan GP Brasil.

“Dia masih kurang sabar dan belum bisa mengendalikan dirinya,” ucap Marko, merujuk pada rentetan kesalahan yang dibuat Verstappen pada awal musim.

“Tapi yang terpenting, Verstappen sudah kencang. Jadi dia tidak perlu berusaha keras membuktikan bahwa dirinya yang terkencang.

“Sekarang dia sudah punya imej di saat duel bahwa dia bukanlah seorang yang bisa Anda anggap enteng. Sejauh ini, itu pas buat kami.”