F1 setujui rencana regulasi aero baru demi tingkatkan overtake
Komisi F1 meloloskan rencana paket aerodinamika baru 2019 yang diciptakan untuk meningkatkan jumlah aksi salip-menyalip, meski mendapat pertentangan dari sejumlah tim.
Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images
Dalam proposal yang disetujui meliputi komponen sayap depan yang lebih sederhana dan lebih lebar, saluran pendingin rem yang lebih sederhana dan tanpa winglet, serta sayap belakang yang lebih lebar dan besar guna memperkuat efek dari sistem DRS (Drag Reduction System). Namun paket tambahan yang meliputi daerah sekitar bargeboard tidak disetujui.
Keputusan ini diambil berdasarkan pemungutan voting yang dilakukan pada 30 April, yang merupakan hari terakhir bagi F1 untuk meloloskan perubahan regulasi teknis musim depan.
Berdasarkan aturan Komisi F1, sebuah proposal hanya membutuhkan persetujuan empat dari sepuluh tim untuk bisa lolos, selama FIA, F1, sponsor, dan promotor juga ikut mendukung.
Meski belum ada informasi resmi, Motorsport.com meyakini ada sebanyak enam tim yang tidak setuju, yakni dari Ferrari, Red Bull, Renault, McLaren, Toro Rosso, dan Haas. Sementara Williams, Mercedes, Force India, dan Sauber, menjadi tim yang setuju dengan proposal ini.
Selain itu juga belum diketahui apakah Ferrari akan menggunakan hak veto mereka untuk membatalkan proposal ini. Jika ya, skuat Maranello itu harus bisa membuktikan bahwa proposal ini benar-benar merugikan kepentingan mereka, dan bukan sekadar karena tidak suka.
VIDEO: Highlights balapan gila GP Azerbaijan 2018
Ikuti Motorsport.com di:
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments