Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Verstappen marah dengan kelakuan rival di Q3

Max Verstappen tidak bisa menahan kekesalannya setelah gagal melakukan percobaan terakhir di kualifikasi GP Tiongkok akibat tersalip mobil-mobil rival.

Max Verstappen, Red Bull Racing

Foto oleh: Andy Hone / Motorsport Images

Para pembalap yang lolos ke babak Q3 berbondong-bondong turun ke lintasan untuk memulai percobaan terakhir mereka.

Namun, sial bagi Verstappen, ia kehabisan waktu setelah tersalip beberapa mobil lainnya yang membuatnya terhambat saat menuju garis timing untuk memulai hotlap terakhirnya.

Sebastian Vettel menjadi yang pertama mendahului pembalap Red Bull itu di hairpin terakhir, yang kemudian diikuti duo Renault: Nico Hulkenberg dan Daniel Ricciardo.

Teknisi balap Verstappen, Gianpiero Lambiase, sempat memberi instruksi untuk mempercepat lajunya, sebelum akhirnya sadar sudah kehabisan waktu.

Berikut percakapan radio Verstappen-Lambiase.

LAMBIASE: Ayo kawan, percepat lajumu

VERSTAPPEN [setelah melihat bendera finis berkibar]: Ah [sensor]. saya sudah selesai?

RED BULL: Ya, kita sudah selesai.

VERSTAPPEN: Mereka semua benar-benar sialan. Mereka mengantre dan mengacaukan segalanya. Kita mencoba berbaik hati, tapi mereka semua mengacaukannya.

Baca Juga:

Usai kualifikasi, Verstappen mengecam kelakuan para rivalnya yang ia anggap telah melanggar “gentleman’s agreement”, yakni tidak menyalip pembalap lain yang sedang bersiap mencatatkan waktu.

"Saya kira masih ada waktu 15 atau 20 detik lagi, jadi saya mengikuti mobil di depan," terang Verstappen."Kemudian Seb masuk di sela-sela, jadi saya melambatkan laju.

"Lalu duo Renault masuk di depan saya, dan saya berpikir 'sekarang saya harus ke mana?'.

"Saya bisa saja memulai lap di belakang mereka, tapi itu berarti saya juga akan mengacaukan lap Anda. Sedikitnya butuh empat atau lima detik untuk membuka ruang."

Selain Verstappen, duo Haas juga kehabisan waktu dan tidak sempat memulai hotlap terakhir mereka di Q3.

"Kalian pasti bercanda," kesal Grosjean di radio. Sementara rekan setimnya, Kevin Magnussen, juga melontarkan kata-kata kasar.

Kevin Magnussen, Haas F1 Team VF-19
Max Verstappen, Red Bull Racing
Max Verstappen, Red Bull Racing RB15
Max Verstappen, Red Bull Racing RB15
Max Verstappen, Red Bull Racing RB15
Romain Grosjean, Haas F1 Team VF-19
Max Verstappen, Red Bull Racing RB15
Max Verstappen, Red Bull Racing RB15
Romain Grosjean, Haas F1
Max Verstappen, Red Bull Racing RB15, in the pit lane
10

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya GP Tiongkok: Kalahkan Hamilton, Bottas klaim pole
Artikel berikutnya GP Tiongkok: Hamilton menangi balapan F1 ke-1.000

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia