Binotto: Seharusnya Sergio Perez Dapat Dua Penalti

Perez diduga melanggar regulasi Safety Car dua kali, ketika terlihat meninggalkan lebih dari 10 mobil. Ia hanya diganjar penalti lima detik.

Pembalap Meksiko tersebut dipanggil Federasi Otomotif Internasional (FIA) untuk menjelaskan manuver itu selepas lomba. Keterangannya meyakinkan sehingga tak ada hukuman tambahan dan tetap memegang kemenangan dari Marina Bay.

Keputusan itu membuat Binotto bertanya-tanya. Pelanggaran serupa pernah dilakukan Antonio Giovinazzi di masa lalu.

“Kami pikir pelanggaran itu, terakhir kali terjadi pada Giovinazzi di 2020 dan dipenalti lima detik. Namun, kami tidak di sana. Kami tidak hadir dalam pertemuan dengan steward, jadi itu sulit bagi kami menilai,” ucapnya.

“Kami hanya menunggu dan saya harap bisa mengubah hasil akhir hari ini. Saya kira kami harus menyelesaikan beberapa masalah yang kami alami dan menunggu keputusan Steward, yang mana sangat terlambat.

“Saya penasaran melihat itu. Ada dua pelanggaran di belakang Safety Car, jadi itu mungkin dua penalti. Tapi, kami hanya percaya apa yang mereka putuskan.”

Harapan Binotto pupus karena steward memutuskan kemenangan milik Perez. Di luar itu, Ferrari membukukan hasil memuaskan.

Dua podium dipersembahkan Charles Leclerc dan Carlos Sainz untuk pertama kali sejak F1 GP Miami.

“Saya kira itu hanya awalnya, start kami tidak bagus. Kami kehilangan posisi dan berpengaruh pada sisa balapan,” ia mengungkapkan.

“Seandainya kami bisa membuat start lebih baik dan mencatatkan hasil lebih baik. Terlepas dari start itu sendiri, saya kira Charles bereaksi baik dengan cahaya, prosedur mobil berfungsi dan kemudian dia tergelincir karena tidak punya grip cukup.

“Kami akan meninjau itu dan saya kira itu berpengaruh pada sisa balapan. Posisi kedua dan ketiga masih bagus dari sisi klasemen konstruktor. Ini akhir pekan bagus.

“Mobil berfungsi bagus, dalam kondisi kering dan basah. Kemarin, dalam kualifikasi dan hari ini dalam balapan. Kami bisa puas karena jika melihat lagi di Spa-Francorchamps dan Zandvoord itu sulit.”

Binotto mengomentari pergantian ban yang menghambat. “Saya kira pada akhirnya, kami cepat mengganti ke ban slick. Kami cukup berani menjadi yang pertama ganti ban kering antara kami dan Checo,” ia menjelaskan.

“Saya kira kami berbuat dengan baik di trek kering dan basah. Itu hal positif dari akhir pekan.”