Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Kembangkan Bisnis, Hamilton Pakai Jasa Media Talent Manager Kenamaan

Tujuh kali juara dunia F1, Lewis Hamilton, diketahui telah mulai bekerja sama dengan media talent manager dan olahraga terkenal, Penni Thow.

Lewis Hamilton, Mercedes

Lewis Hamilton, Mercedes

Steve Etherington / Motorsport Images

Dalam informasi yang berhasil diperoleh Motorsport.com, kolaborasi antara Hamilton dan Thow berkaitan terhadap pengembangan bisnis Project 44 milik pembalap Mercedes itu.

Terbaru adalah peluncuran The Hamilton Commission, dibuat untuk meningkatkan representasi orang kulit hitam di motorsport Inggris, dengan membentuk tim X44 yang berkompetisi di kejuaraan balap off-road listrik Extreme E.

Thow akan bekerja bersama Hamilton untuk membangun Project 44 guna mendukung karier balap, filantropi, kewirausahaan, dan sisi hiburan, sementara sang pembalap fokus pada karier balapnya.

“Lewis berkomitmen dan fokus pada karier balapnya selama beberapa tahun ke depan. Tetapi melalui kemitraan ini, dia mampu membangun dan mengembangkan bisnisnya untuk jangka panjang,” ucap sumber dekat Hamilton.

Penni Thow, Sports and Media Talent manager

Penni Thow, Sports and Media Talent manager

Foto oleh: Sam Wallander

Lahir di Kanada dan berbasis di New York, Thow adalah pendiri dan kepala eksekutif Copper - firma penasihat investasi dan bakat yang berspesialisasi dalam hiburan, media, mode, olahraga, teknologi serta filantropi.

Sebelum mendirikan Copper, Thow berperan penting dalam membangun SB Projects sebagai wakil presiden eksekutifnya.

Thow pernah bekerja sama dengan Scooter Braun, manajer beberapa artis ternama, seperti Justin Bieber, Ariana Grande, Demi Lovato dan J Balvin.

SB Projects baru-baru ini dijual dengan Ithaca Holdings dalam kesepakatan senilai 1 miliar dolar Amerika (setara 14,3 miliar Rupiah) kepada perusahaan Korea Selatan, HYBE.

Baca Juga:

Thow juga membantu peluncuran konser amal One Love Manchester, dipimpin oleh Grande sebagai tanggapan atas pengeboman Manchester Arena pada 2017, mengumpulkan lebih dari 17 juta pounds untuk Palang Merah Inggris.

Thow diakui atas karyanya dalam memimpin kampanye Bieber bertajuk Give Back Philippines yang mengumpulkan dana bantuan setelah Topan Haiyan.

Selain itu, Thow ikut membantu membangun organisasi nirlaba model Amerika, Karlie Kloss, yang menyediakan kamp pengkodean STEAM dua minggu gratis untuk kaum muda berusia 13-18 tahun.

Perubahan pada struktur Project 44 ini menyusul perpisahan Hamilton dengan Marc Hyne, yang memutuskan untuk berpisah jelang Formula 1 musim 2021.

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Pembalap Formula 1 Ajukan Solusi untuk Track Limit
Artikel berikutnya Raikkonen Jual Sepatu demi Anak-anak

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia