Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Bos Toro Rosso kritik gaya membalap Perez

Franz Tost merasa kesal dengan gaya membalap Sergio Perez di GP Monako kemarin, setelah menabrak Daniil Kvyat dan memaksa pembalap Rusia itu harus keluar dari balapan.

The car of race retiree Daniil Kvyat, Scuderia Toro Rosso STR12 is recovered

The car of race retiree Daniil Kvyat, Scuderia Toro Rosso STR12 is recovered

Sutton Images

Franz Tost, Team Principal, Scuderia Toro Rosso
Sergio Perez, Sahara Force India F1 VJM10
The car of race retiree Daniil Kvyat, Scuderia Toro Rosso STR12 is recovered
Sergio Perez, Sahara Force India F1 VJM10

Perez, yang baru saja melakukan pit stop di Lap 63, mencoba menyalip Kvyat di tikungan Rascasse enam lap jelang akhir balapan, kemudian mereka bersenggolan.

Akibat insiden itu, Kvyat harus keluar dari balapan dan Perez masih bisa melaju dan finis di posisi ke-13.

Pengawas balapan menyelidiki insiden tersebut dan menjatuhkan hukuman tambahan waktu pada Perez, yang tidak mempengaruhi posisinya, dan ia juga mendapatkan penalti poin pada lisensinya.

Tost kecewa atas insiden tersebut yang menggagalkan peluang Kyvat untuk meraih poin setelah Carlos Sainz berhasil finish di posisi keenam.

"Jelas ini kesalahan Checo [Perez]," kata Tost kepada Motorsport.com. "Anda tidak bisa mengemudi seperti di sini [Monako] seperti itu. Lihat saja kerusakannya – di bagian tengah sidepod dan roda depan sebelah kiri.

"Anda tidak perlu membahas siapa yang bersalah - jelas 100 persen kesalahan Checo, Anda tidak bisa melakukan seperti ini. Sampai insiden ini, dua mobil kami berada di posisi meraih poin.

“Sepanjang akhir pekan, kami memiliki mobil yang kompetitif dan Carlos menampilkan performa fantastis saat balapan, mempertahankan posisi keenam dan berhasil mengamankannya. Daniil juga seperti itu, namun Perez menyebabkan ia harus keluar dari balapan.”

Sainz menuturkan kepada media setelah balapan usai jika ia merasa Toro Rosso merupakan mobil terbaik keempat atau kelima di Monako.

Tost meyakini jika performa Toro Rosso akan bervariasi dari satu lintasan ke lintasan lainnya, namun ia merasa senang timnya saat ini bisa memenuhi target untuk berada di posisi kelima dalam klasemen konstruktor.

"Performanya bergantung dengan sirkuit," katanya. "Akan sulit bagi kami di Kanada dan Azerbaijan, namun para Engineer kami kami bekerja keras untuk menemukan set-up yang bisa membawa kami meraih poin dalam balapan ini.

"Renault selalu membawa beberapa pengembangan kecil, mari kita tunggu. Kami berada di urutan kelima dalam kejuaraan konstruktor, sembilan poin di atas Williams.

"Kita harus mempertahankan posisi ini, dan ini adalah target kita."

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Raikkonen: Posisi finis kedua “tidak terlalu berarti”
Artikel berikutnya Kolom Massa: Tindakan agresif Perez membantu saya di Monako

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia