Brown: McLaren Punya Segalanya untuk Kembali Jadi Tim Papan Atas

Tahun lalu, McLaren berhasil mengakhiri musim di posisi ketiga dalam klasemen konstruktor usai mengalahkan Racing Point dan Renault.

Carlos Sainz dan Lando Norris memberikan performa mengesankan dengan konsisten mencetak poin dalam 17 balapan yang digelar pada F1 2020.

Tahun ini, McLaren kehilangan Sainz dan digantikan dengan Daniel Ricciardo yang tampil impresif bersama Renault sepanjang 2020.

Selain itu, F1 2021 juga akan menjadi ajang reuni bagi McLaren karena mereka akan kembali menggunakan power unit dari Mercedes, yang mana saat ini menjadi terbaik di grid.

Lingkungan kerja yang nyaman menjadi salah satu faktor peningkatan performa McLaren, ditambah sumber daya mereka semakin kuat setelah menjalin kesepakatan baru dengan investor.

Oleh karena itu, Zak Brown merasa McLaren sudah memiliki semua yang dibutuhkan untuk mencapai kesuksesan di F1.

“Saya pikir kami telah memiliki semua yang dibutuhkan. Kami akan kembali ke level tertinggi, tapi kami masih harus melewati jalan panjang untuk menuju ke sana,” kata Brown.

“Bos tim, Andreas Seidl, melakukan pekerjaan yang sangat bagus dalam mengelola tim. Kami memiliki dua pembalap hebat, dan itu juga akan terjadi pada tahun ini. Kami juga akan beralih menggunakan mesin Mercedes mulai 2021.”

Menciptakan lingkungan kerja yang nyaman memang menjadi salah satu hal penting demi mencapai kesuksesan. Pasalnya, semua orang di dalam tim akan bekerja dengan sepenuh hati.

“Kami memiliki orang-orang hebat di trek dan markas besar. Semua elemen ini memberikan kekuatan tambahan pada mobil kami,” ucap Brown.

“Mereka adalah bagian-bagian kecil dari puzzle yang harus kami rangkai agar menjadi satu kesatuan. Terpenting adalah tak ada bagian yang hilang dan saya bisa mengatakan kami berada di situasi itu saat ini.

“Kami tidak membutuhkan apa-apa lagi. Kami hanya membutuhkan waktu untuk menyatukan segalanya.”

Tahun ini, aturan pembatasan anggaran mulai diterapkan dan Brown merasa itu tak akan memberikan dampak besar karena mobil yang digunakan sama seperti tahun lalu.

Namun, ia yakin pada 2022, situasinya akan lebih baik karena regulasi baru akan diterapkan.

“Kami yakin dengan aturan pembatasan anggaran akan membuat kami kembali menjadi salah satu tim terbaik di Formula 1,” ucap Brown.

“Kami memulai proyek baru di terowongan angin. Tentu saja kami harus mengejar ketertinggalan, tapi saya menyukai perjalanan yang kami lakukan.”

Lando Norris, McLaren MCL35, Sebastian Vettel, Ferrari SF1000, Antonio Giovinazzi, Alfa Romeo Racing C39, Kevin Magnussen, Haas VF-20, dan Kimi Raikkonen, Alfa Romeo Racing C39

Foto oleh: Mark Sutton / Motorsport Images