Button: "Ini sesi kualifikasi terakhir saya"

Juara dunia F1 2009 itu menggantikan pembalap utama McLaren, Fernando Alonso, yang pekan ini sedang berkompetisi di balap Indianapolis 500. Button menjadi pembalap tercepat kesembilan pada sesi kualifikasi Monako.

Tapi harapannya meraih poin harus dihadang hukuman turun 15 grid akibat melakukan pergantian MGU-H dan sistem turbo pada mesin mobilnya. Sistem penalti alokasi pergantian komponen mesin dijatuhi berdasarkan mobil bukan pembalap.

"Tidak peduli berapa banyak balapan yang telah kami lakukan, penalti itu tetap menyakiti perasaan saya," ucap Button. "Mereka memberi tahu kabar tersebut kepada saya pada hari kemarin. Padahal saya sudah bersemangat menghadapi kualifikasi, karena sesi hari Kamis telah berjalan dengan baik.

"Kami berdua mendapatkan penalti, Stoffel [Vandoorne, yang mendapat penalti dari balapan GP Spanyol] akan memulai balapan dari posisi ke-12, dia naik satu posisi karena penalti saya – sementara saya akan start dari posisi paling belakang.

"Sebenarnya kami bisa memulai balapan dari posisi poin, jadi hasil ini cukup disayangkan. Tapi hey... balapan tidak pernah berjalan dengan mudah bukan?"

Button mengaku menikmati kualifikasi hari ini.Tapi ia juga mengumumkan bahwa ini akan menjadi kualifikasinya yang terakhir di Formula 1.

"Menyelesaikan kualifikasi di urutan kesembilan, telah membuat saya senang dan benar-benar menikmati akhir pekan ini," tambahnya. "Ini menjadi sesi kualifikasi terakhir saya, dan mungkin salah satu kualifikasi yang benar-benar saya nikmati.

"Saya sebenarnya belum terlalu merindukan F1. Tapi ketika saya masuk ke dalam mobil, saya benar-benar menikmatinya.

"Mereka menyuruh saya untuk bersenang-senang dan itu memang yang saya rasakan, tidak hanya saat mengemudikan mobil, tapi juga saat meresapi atmosfer F1."