Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Button: Williams Tak Takut Lakukan Perubahan Besar

Jenson Button merasa ada keyakinan besar dalam kubu Williams setelah dirinya menjadi penasihat senior di tim tersebut. Ia menyebut, pemilik baru tidak takut dengan perubahan.

 Jenson Button, McLaren

Jenson Button, McLaren

JEP / Motorsport Images

Williams secara mengejutkan mengumumkan kembalinya Button, yang mana bakal memiliki peran besar untuk mengangkat performa mereka di Formula 1.

Tim yang berbasis di Grove, Oxfordshire, Inggris itu merupakan skuad pertama Button saat memainkan debutnya di balap mobil jet darat pada 2000.

Langkah tersebut merupakan perubahan terbaru di Williams setelah perusahaan investasi asal Amerika Serikat, Dorilton Capital, mengakuisisi tim tahun lalu.

Saham Williams terpaksa dijual karena mereka sedang mengalami krisis keuangan, serta selalu berada di papan bawah dalam klasemen kontruktor dalam tiga tahun terakhir.

Bersama pemilik baru yang memiliki semangat juang tinggi, Button merasa mereka tak takut untuk melakukan perubahan dan mencoba pendekatan berbeda demi meraih hasil lebih baik.

“Saya pikir mereka tidak takut melakukan perubahan,” kata Button kepada Sky Sports F1.

“Di Formula 1, semua tim memiliki patokan atas segala hal yang akan mereka lakukan. Saya pikir mereka berusaha untuk mengubahnya, dan mereka mencoba mengubah sedikit pola pikir olahraga ini.

“Mereka tak takut mencoba hal baru, tapi orang-orang yang ada di dalam tim sangat berpengalaman. Mereka memiliki gagasan bagus, dan atmosfer di dalam tim sangat baik. Tim ini juga telah memenangi gelar, memang ada yang datang dan pergi, tapi semangatnya masih ada. Mereka tetap tim juara.”

Button pun menegaskan, dirinya akan memberikan kemampuan terbaiknya untuk membawa Williams meraih kesuksesan lagi di ajang Formula 1.

“Saya tidak sabar bekerja dengan mereka, dan akan membantu mereka semaksimal mungkin. Semua orang di dalam tim harus berusaha keras, mereka harus memberikan 100%,” ucapnya.

“Semangat harus ada dalam diri setiap orang yang bekerja di sana. Kami harus memiliki hasrat dan cinta untuk olahraga ini. Itulah satu-satunya cara kami agar dapat berjuang di barisan depan lagi.”

Baca Juga:

Button memutuskan mengakhiri kariernya di F1 akhir 2016, tetapi melakoni satu penampilan bersama McLaren di GP Monaco setahun berikutnya, ketika ditunjuk menggantikan Fernando Alonso.

Setelah itu, Button fokus pada balap mobil sport, memenangi gelar SUPER GT pada 2018, namun tetap terlibat di balap mobil jet darat dengan menjadi seorang pakar F1 di Sky TV.

Ia merasa, perannya di Williams merupakan kesempatan tepat untuk kembali ke kejuaraan dengan cara yang lebih aktif, serta terlibat dalam tim usai lima tahun jauh dari paddock.

“Ini saat yang tepat untuk bergabung kembali dengan Williams, tim yang memberi saya begitu banyak peluang ketika memulai karir di F1,” tutur Button.

“Mereka memberi dukungan, mereka membimbing saya sepanjang tahun, dan itu benar-benar musim yang sangat istimewa bagi saya. Ini adalah waktu yang tepat untuk bergabung kembali dengan tim dan saya sangat senang bekerja sama dengan mereka untuk membantu tim ini kembali ke barisan depan.

“Ada rasa optimisme baru. Ada banyak perubahan positif di masa depan. Tapi segalanya tidak berubah dalam semalam, meski mereka berada di jalur yang benar saat ini. Saya sangat menantikannya. Ini tantangan baru, saya pasti siap.”

Be part of Motorsport community

Join the conversation

Video terkait

Artikel sebelumnya Ocon: Alonso seperti Pembalap Berusia 20-an
Artikel berikutnya Ini yang Bisa Diberikan Button kepada Williams

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia