Jenson Button: Mustahil F1 Beralih ke Tenaga Listrik

F1 terus bekerja di belakang layar guna meningkatkan sustainability (keberlanjutan). Ide membuat kejuaraan kelas utama jadi serba listrik kerap diperdebatkan. Namun Jenson Button meyakini itu mustahil tercapai.

Jenson Button: Mustahil F1 Beralih ke Tenaga Listrik

Dalam beberapa tahun terakhir, keberlanjutan atau sustainability telah menjadi agenda Formula 1 yang lebih tinggi.

Pembalap top seperti Sebastian Vettel dan Lewis Hamilton, antara lain, telah berulang kali berbicara di masa lalu soal pentingnya masalah ini, yang akhirnya menyebabkan meningkatnya perhatian atas isu tersebut.

F1 sendiri sedang melakukan banyak hal demi meminimalkan dampak kejuaraan terhadap lingkungan. Federasi Otomotif Internasional (FIA) pun ingin mengambil langkah lebih lanjut pada musim balap mendatang.   

Baca Juga:

Organisasi tampak serius mempertimbangkan sejumlah opsi perbaikan. Tetapi juara dunia F1 2009 Jenson Button skeptis.

Ia percaya bahwa peralihan total ke mobil listrik bukanlah ide yang bagus untuk Formula 1, seperti yang dijelaskan pria Inggris tersebut kepada Gentleman’s Journal.

“Saya pikir jika kita menggunakan listrik mulai besok, mobilnya akan sangat sulit. Itu akan menghasilkan apa yang sebenarnya tidak kita inginkan,” ujar Button.

Charles Leclerc, Ferrari F1-75, Lando Norris, McLaren MCL36, Max Verstappen, Red Bull Racing RB18, Sergio Perez, Red Bull Racing RB18, the rest of the field at the start

Charles Leclerc, Ferrari F1-75, Lando Norris, McLaren MCL36, Max Verstappen, Red Bull Racing RB18, Sergio Perez, Red Bull Racing RB18, the rest of the field at the start

Foto oleh: Steve Etherington / Motorsport Images

“Juga, kita tidak akan dapat memiliki waktu satu setengah jam balapan, atau mobil bakal seukuran SUV untuk memenuhi semua paket baterai. Jadi, (perubahan) itu tidak akan terjadai dalam waktu dekat.”

Lebih lanjut Button mengatakan bahwa belum ada teknologi untuk menggantikan mesin pembakaran internal sepenuhnya, tanpa merusak kategori balap Formula 1 dalam arti klasik.

Dan, menurutnya, memperpendek jarak balapan bukan solusi sebab hal tersebut berpotensi membunuh kejuaraan balap jet darat sepenuhnya.

dibagikan
komentar

Jadwal F1 GP Miami 2022 Hari Ini

Ofisial GP Miami Perbaiki Kerusakan Trek Jelang Latihan Bebas F1