Carlos Sainz Minta Marshal Sirkuit Jeddah Tetap Fokus
Pembalap Ferrari, Carlos Sainz, mengatakan Marshal harus tetap fokus sepanjang balapan karena ada potensi kecelakaan pada kecepatan tinggi di Sirkuit Jeddah.
Foto oleh: Uncredited Uncredited
Grand Prix Arab Saudi akan digelar di Sirkuit Jalan Raya Jeddah yang baru selesai dibangun dengan karakter super cepat dan memiliki banyak tikungan.
Ini membuat trek memiliki banyak titik buta yang berarti tidak banyak peringatan bagi para pembalap ketika terjadi kecelakaan di depan mereka.
Mempertimbangkan karakter sirkuit, Sainz mengatakan setiap pembalap akan sangat mengandalkan kesigapan Marshal dan race control untuk bereaksi cepat terhadap insiden.
“Tentu saja, sebagai pembalap, Anda berusaha untuk tidak terlalu memikirkan hal ini,” kata Sainz, ketika ditanya apakah dia memiliki masalah keamanan oleh Motorsport.com.
“Anda mencoba untuk tidak fokus pada hal-hal semacam ini, dan bergantung sepenuhnya pada standar FIA, yang biasanya cukup akurat dan cukup bagus.
“Satu-satunya hal yang kami bicarakan sebagai pembalap adalah jika terjadi tabrakan di depan Anda, tiga detik di depan Anda, kami melaju di atas 250 km/jam di setiap tikungan, dan tidak akan ada waktu bagi kami untuk menghindar.
“Sulit untuk bereaksi karena ada dinding pembatas di antara kecelakaan dan kami tidak bisa melihat menembus dinding.
“Ini mungkin satu-satunya poin besar yang harus diangkat oleh FIA. Tetap fokus dengan arahan yellow flag dan Safety Car, serta bendera merah, karena ini akan menjadi hal menarik.”
Damon Hill, Sky TV, mengendarai Williams FW07
Foto oleh: Simon Galloway / Motorsport Images
Pembalap AlphaTauri, Pierre Gasly, sepakat dengan Carlos Sainz bahwa Marshal harus selalu siap saat menjalankan tugasnya.
“Saya pikir kami semua mengetahuinya dan kami telah memikirkan tentang itu,” ujar Gasly.
“Saya kira peran Marshal akan sangat penting untuk bereaksi cepat dan efisien, karena di mana pun Anda tabrakan pada dasarnya mobil akan berada di trak, dan kecepatan di sini rata-rata 250 km/jam.
“Jadi, ini akan menjadi akhir pekan yang sangat sibuk bagi mereka, dan semoga mereka bekerja dengan sangat baik.”
Pembalap asal Prancis itu juga menyoroti strategi para pembalap yang saling menghalangi bisa menjadi perhatian sepanjang akhir pekan.
Menurutnya, para pembalap harus memikirkan keselamatan pembalap lain, mengingat sangat berbahaya dengan strategi menutup jalur pembalap lain di Sirkuit Jeddah.
“Ini trek kecepatan tinggi, Anda tidak bisa benar-benar melaju lambat. Jadi, kami harus menggunakan akal sehat antar pembalap, karena itu bisa sangat berbahaya,” ucapnya.
“Saya punya pengalaman dengan Brendon (Hartley) di Baku, pada area dengan kecepatan sangat tinggi, masuk pada tikungan tajam dengan sangat lambat bukanlah sesuatu yang harus kami lakukan.
“Jadi, saya pikir itu para pembalap harus menggunakan akal sehat. Saya pikir dengan lintasan lurus panjang terakhir, Anda dapat membuat celah di akhir. Ini tidak masalah
“Trek lurus terakhir juga cukup lebar. Tapi yang jelas, sebelum itu kami harus berkendara dengan hati-hati.”
Detail Sirkuit Jeddah
Foto oleh: Zak Mauger / Motorsport Images
Bagaimanapun, Carlos Sainz melihat Sirkuit Jeddah sebagai langkah positif bagi Formula 1, dengan sifat alaminya yang sangat cepat.
“Saya pikir sebagai dasar F1, seharusnya sirkuit balap normal adalah trek cepat yang penuh dengan tikungan berkecepatan tinggi di mana Anda dapat mengekstrak semuanya dari mobil F1,” kata Sainz.
“Keamanan masih menjadi yang utama, tetapi tidak mendapatkan keuntungan dengan keluar dari trek. Itulah yang terjadi di trek F1 modern saat ini.
“Saya pikir kami sebagai pembalap cukup jelas tentang apa yang kami inginkan. Ini terlihat seperti eksperimen sirkuit berkecepatan tinggi plus dinding yang kami perlukan untuk melihat bagaimana kelanjutannya.
“Sepertinya balapan bisa sangat menyenangkan. Saya hanya berharap semuanya aman dan kami tidak memiliki kejutan.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Video terkait
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments