Catatan di Baku Buruk, Verstappen Berpeluang Lewati Rekor Vettel

Saat finis di posisi ketiga pada Grand Prx Monako pada 29 Mei lalu, Max Verstappen menyamai rekor finis podium terbanyak untuk Oracle Red Bull Racing yang dipegang Sebastian Vettel (kini Aston Martin Aramco Cognizant), 65.

Akhir pekan ini (10-12/6/2022), Verstappen berpeluang menjadi pembalap Red Bull dengan podium terbanyak bila mampu finis tiga besar pada GP Azerbaijan.

Vettel, yang memperkuat Red Bull Racing pada 2009 sampai 2014, saat ini masih dinilai sebagai pembalap terbaik tim asal Austria namun berbasis di Milton Keynes, Inggris, tersebut.

Selain empat gelar juara dunia yang direbutnya secara beruntun pada 2010, 2011, 2012, dan 2013 – bandingkan dengan Verstappen yang baru satu pada 2021 lalu dan tengah mengejar yang kedua musim ini – Vettel juga masih memimpin statistik di Red Bull.

Vettel saat ini masih memegang rekor terbanyak di Red Bull untuk pole position (44 berbanding 14 milik Verstappen), kemenangan (38 berbanding 24), dan fastest lap (24 berbanding 18).   

Untuk jumlah podium, Vettel juga masih terbilang unggul daripada Verstappen. Mantan pembalap Scuderia Ferrari itu hanya butuh 109 balapan bersama Red Bull untuk merebut 65 podium. Bandingkan dengan 125 race yang diperlukan Mad Max untuk meraih 65 podium.

Melihat performanya dalam dua musim terakhir, Max Verstappen sepertinya akan mampu melewati rekor podium Vettel pada balapan di Sirkuit Baku, Minggu (12/6/2022) nanti.

Hasil lomba pembalap asal Belanda tersebut dari tujuh race yang sudah digelar, juga impresif. Ia tidak pernah di luar tiga besar bila mampu menyelesaikan balapan. Itu termasuk empat kemenangan yang sudah dikantongi untuk memimpin klasemen musim ini.

Namun begitu, torehan Max Verstappen di sirkuit jalan raya Baku sejauh ini terbilang buruk. Dari lima kali turun di sirkuit sepanjang 6,003 km tersebut (terpanjang ketiga setelah Spa-Francorchamps dan Jeddah Corniche), Verstappen tidak pernah finis podium!

Total, Verstappen hanya mampu merebut 16 poin sepanjang turun di Baku. Ia merebut 4 poin saat finis P8 pada GP Eropa, saat Sirkuit Baku kali pertama menggelar F1.

Sementara, pada empat balapan GP Azerbaijan, hasil terbaik Verstappen hanya finis P4 (12 poin). Ia tidak mampu finis di Baku pada 2017, 2018, dan 2021 (GP Azerbaijan 2020 ditiadakan karena pandemi Covid-19).

Tahun lalu, Max Verstappen mengalami pecah ban saat memimpin lomba GP Azerbaijan, hanya lima lap sebelum finis. Setelah start ulang, rekan setimnya, Sergio Perez, mampu merebut podium utama yang menjadi kemenangan pertamanya bersama Red Bull.