Christian Horner: Toto Wolff Memang Beda

Prinsipal Red Bull Racing, Christian Horner, menyadari bahwa Toto Wolff punya karakter berbeda dibanding koleganya di Formula 1.

Toto Wolff, Team Principal and CEO, Mercedes AMG, Christian Horner, Team Principal, Red Bull Racing, arm wrestle over the trophy on the grid

Horner memulai karier sebagai pemimpin tim F1 pada 2005, setelah Red Bull mengakuisisi Jaguar Racing. Seiring dengan dinamika yang terjadi di dunia balap jet darat, maka ia mengenal banyak bos tim.

Sedangkan Wolff bekerja di F1 mulai 2009, ketika ia membeli sejumlah saham Williams dan duduk sebagai direktur tim.

Di masa lalu, relasi mereka cenderung biasa saja karena kedua tim tidak bertarung untuk gelar juara dunia. Musim 2021, Horner dan Wolff kerap terlibat perang komentar di media.

Memanasnya hubungan antara bos Red Bull dan Mercedes itu dipengaruhi oleh ambisi meraih gelar juara dunia pembalap. Pembalap muda Max Verstappen berjuang menghentikan dominasi Lewis Hamilton. Keputusan steward menjadi bahan bakar yang meningkatkan tensi persaingan kedua tim.

Mereka tak segan bertukar sindiran dan komentar pedas terutama setelah lomba. Grand Prix Abu Dhabi diakhiri dengan keputusan kontroversial oleh Direktur Balap F1, Michael Masi, membuat friksi tak kunjung berhenti.

Baca Juga:

Kepada Formel1.nl, Horner mengaku sejatinya tidak suka pertikaian dengan Wolff dibesar-besarkan. Itu merupakan bagian dari sebuah olahraga. Ia ingin menjalani kehidupan profesional dengan damai.

“Apakah saya menyukai pertengkaran dengannya? Tidak. Apakah itu bagian olahraga? Ya,” katanya.

“Saya tidak tahu apakah saya bagus dalam hal itu, tapi saya punya cinta besar untuk olahraga. Saya tumbuh dalam industri ini dan saya kira yang paling penting adalah apa yang Anda lakukan di trek.

“Ini tidak buruk untuk olahraga. Sebaliknya, ini sangat mengganggu. Ketika kami bertarung untuk kejuaraan dunia dengan Sebastian Vettel, kami bertikai dengan Fernando Alonso dan kemudian, bos Ferrari Stefano Domenicali.

“Kompetisi sekarang berbeda daripada dulu, bagaimana saya katakan, ‘level respek’. Tahun lalu, sangat sibuk di dalam dan luar trek. Saya kira Toto bermain dengan beda. Dia binatang yang berbeda.”

Christian Horner, Prinsipal Tim, Red Bull Racing

Christian Horner, Prinsipal Tim, Red Bull Racing

Foto oleh: Getty Images / Red Bull Content Pool

dibagikan
komentar

Belajar Banyak di Balik Layar, Alex Albon Ingin Lebih Baik di F1 2022

Mika Hakkinen: Mercedes Tak Sepenuhnya Percaya Valtteri Bottas