GALERI: Daftar pembalap Ferrari Driver Academy

Bergabungnya Daniil Kvyat ke keluarga Ferrari semakin menambah barisan pembalap yang berafiliasi dengan tim berlogo Kuda Jingkrak tersebut, termasuk mereka yang sudah menjadi bagian dari Ferrari Driver Academy.

Ide membuat FDA muncul saat manajemen Ferrari menyaksikan bagaimana seorang Felipe Massa tumbuh dari rookie menjadi kandidat juara dunia.

Sejalan dengan visi Enzo Ferrari yang pernah menyatakan: “Saya menyukai pemikiran bahwa Ferrari dapat menciptakan pembalap sama halnya dengan membuat mobil.”

Tujuan dari FDA adalah mendidik dan mempersiapkan pembalap dari segala aspek. Tak hanya kemampuan membalap, daya tahan fisik, nutrisi, hingga aspek ekonomi dan cara berinteraksi dengan media juga diajarkan di sini.

"Kampus” FDA terletak di Fiorano dan memiliki fasilitas lengkap. FDA juga menjalin kerjasama dengan MEDEX, partner medis Ferrari untuk memonitor kondisi fisik pembalap.

Jules Bianchi menjadi peserta perdana program FDA pada 2009. Seandainya Bianchi tidak mengalami kecelakaan fatal di Suzuka 2014, bukan tidak mungkin pembalap Perancis tersebut kini sudah menjadi pembalap utama Ferrari.

Tidak semua pembalap binaan Ferrari langsung ditarik ke skuat Maranello saat pertama kali mencapai F1. Sergio Perez, alumni FDA pertama yang berkompetisi di arena F1, memulai debutnya bersama tim Sauber yang bermesin Ferrari pada 2011.

Sekarang, power unit Ferrari dapat ditemukan di tiga tim F1: Scuderia Ferrari, Haas, dan Sauber. Ketiganya dapat menjadi opsi bagi setiap pembalap FDA, khususnya Haas dan Sauber karena preferensi pembalap juga bisa dicantumkan dalam negoisasi kontrak suplai mesin.

Selain itu, tidak selamanya seorang pembalap FDA terikat dengan Ferrari. Hubungan dengan FDA bisa kandas baik setelah maupun sebelum seseorang tampil di F1.

Daftar pembalap FDA

16