Dalih Mercedes Gunakan Lagi Livery Perak

Team Principal Mercedes, Toto Wolff, menjelaskan keputusan skuadnya untuk kembali ke warna perak tradisional pada Formula 1 2022.

Mercedes W13

Sepanjang sejarah keikutsertaan dalam kejuaraan dunia F1, Mercedes identik dengan livery perak, yang kemudian membuat tim dijuluki The Silver Arrows.

Namun, pada musim 2020, tim bermarkas di Brackley, Inggris itu memilih kelir hitam sebagai bentuk dukungan dan menyebarkan pesan anti-rasisme.

Mercedes bekerja sama dengan Hamilton untuk meningkatkan keberagaman, serta inklusi melalui program Accelerate 25.

Kedua belah pihak juga meluncurkan aksi amal bertajuk Ignite, guna membawa lebih banyak kelompok yang kurang terwakili ke dalam mata pelajaran dan industri STEM.

Jumat (19/2/2022), W13 resmi diluncurkan. Mercedes memakai lagi corak perak, meski masih mempertahankan beberapa elemen hitam pada desain mobil.

Livery hitam adalah maksud yang jelas dan demonstrasi yang jelas dari misi kami untuk menjadi tim yang lebih beragam dan inklusif,” tutur Wolff.

Mercedes W13

Mercedes W13

Photo by: Mercedes AMG

“Itu telah menjadi bagian dari DNA kami, tetapi warna perak dari Silver Arrows adalah sama seperti DNA kami, ini adalah sejarah kami.

“Sebagai sebuah tim, kami telah berkembang dari Silver Arrows menjadi tim yang lebih beragam dan inklusif secara perlahan. Oleh karena itu, warna kami akan menjadi perak dan hitam.

“Meningkatkan keberagaman tim kami bukan tentang memenuhi kuota. Ini tentang merekrut orang-orang terbaik tanpa memandang etnis, jenis kelamin, agama, atau orientasi seksual.

“Pekerjaan kami menginspirasi orang-orang yang mungkin berpikir bahwa karier di bidang teknik, teknologi, atau motorsport bukan untuk mereka, akan memperluas kumpulan talenta yang kami miliki. Tenaga kerja yang beragam mendorong performa.”

Baca Juga:

Awal bulan ini, Mercedes merilis laporan telah mencatat kemajuan menjanjikan dalam program Accelerate 25.

Tim melampaui target 25 persen dari rekrutan baru yang berasal dari kelompok yang kurang terwakili pada tahun pertama dengan mencapai 38 oersen.

Jumlah karyawan wanita meningkat dari 12 persen menjadi 14 persen. Sedangkan dari etnis minoritas meningkat dari 3 persen menjadi 6 persen.

Mercedes W13 sudah menjalani shakedown di Sirkuit Silverstone, sebelum menuju Barcelona untuk tes pramusim F1 2022 pekan depan.

dibagikan
komentar

Lewis Hamilton Butuh Waktu untuk Kembali Percaya pada FIA

Alex Albon Punya Rencana Ikuti IndyCar dan Formula E