Daniel Ricciardo Bantah Rumor Didepak McLaren

Sejak gabung McLaren pada tahun lalu, Ricciardo masih kesulitan untuk beradaptasi dengan mobil dari tim yang berbasis di Woking, Inggris itu.

Beralih dari mesin Renault ke Mercedes diduga menjadi penyebab utama pembalap asal Australia itu gagal menunjukkan performa terbaiknya.

Meski berhasil memberikan kemenangan pertama untuk McLaren sejak terakhir diberikan oleh Jenson Button pada 2012 lalu, itu tak cukup mengamankan masa depan Ricciardo.

Kendati begitu, peraih sembilan kemenangan Grand Prix itu memiliki kontrak bersama McLaren hingga akhir 2023. Ricciardo juga membantah rumor yang beredar melalui media sosial.

“Ada banyak sekali rumor yang beredar tentang masa depan saya di Formula 1, tapi saya ingin kalian mendegarnya langsung dari saya,” tulis Ricciardo di Twitter dan Instagram.

“Saya memiliki komitmen dengan McLaren hingga akhir tahun depan dan saya tidak akan beralih dari olahraga ini.

“Menghargai itu tidak selalu mudah, tetapi siapa yang menginginkannya dengan mudah!

“Saya bekerja keras dengan tim untuk melakukan perbaikan dan membuat mobil lebih baik dan kembali menempatkannya di barisan terdepan. Saya masih menginginkan ini lebih dari sebelumnya.

“Sampai jumpa di Le Castellet.”

Pernyataan Daniel Ricciardo muncul sehari setelah McLaren mengumumkan telah menarik juara bertahan IndyCar Alex Palou dari Chip Ganassi Racing. Meski Ganassi mengklaim telah memperpanjang kontrak Palou.

McLaren mengumumkan kedatangan Palou, yang memenuhi syarat untuk mendapatkan lisensi super FIA sebagai juara IndyCar. Tapi, McLaren tidak merinci di seri mana akan menempatkan pembalap asal Spanyol itu.

Seperti diketahui, tahun depan McLaren Racing akan turun dalam empat kejuaran, yaitu F1, IndyCar, Formula E dan Extreme E.

McLaren juga memiliki hubungan baik dengan unggulan IndyCar Pato O’Ward di dan awal pekan ini memberikan tes di mobil F1 2021 mereka kepada pembalap Andretti Autosport IndyCar Colton Herta.

Pembalap asal Amerika Serikat berusia 22 tahun itu sebelumnya telah diumumkan akan turun untuk salah sati sesi FP1 tahun ini. Talenta-talenta muda milik McLaren diyakini mengincar kursi Formula 1.

Bulan lalu, McLaren mengontrak pemenang Indy 500 2016 Alexander Rossi dari Andretti Autosport untuk memperkuat jajaran tiga mobil IndyCar 2023.

Sementara itu, mereka juga dapat memilih untuk mempertahankan Felix Rosenqvist di daftar IndyCar atau memindahkannya ke Formula E.