Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia

Defisit Red Bull dari Mercedes di FP3 Tidak Normal

Hasil latihan bebas ketiga (FP3) F1 GP Qatar, Sabtu (20/11/2021), menurut Jenson Button menunjukkan gap Red Bull Racing dengan Mercedes tidaklah normal.

Max Verstappen, Red Bull Racing RB16B

Foto oleh: Charles Coates / Motorsport Images

Pemimpin klasemen pembalap Kejuaraan Dunia Formula 1 2021 Max Verstappen (Red Bull Racing) jelas berada di belakang Mercedes F1 W12 geberan Valtteri Bottas dan Lewis Hamilton di sesi latihan bebas ketiga (FP3).

Juara dunia F1 2009 Jenson Button (41) mengamati betul sesi latihan bebas F1 GP Qatar, balapan ke-20 (dari 22) F1 musim 2021. Pembalap yang aktif di F1 antara 2000 sampai 2017 itu pun memberikan analisisnya.

“Gap antara mobil tercepat Mercedes dan Max Verstappen (+0,341 detik) itu besar. Jika kondisi itu benar-benar berhubungan dengan kecepatan sesungguhnya, maka akan sulit bagi Max untuk menutup gap ini di kualifikasi,” tutur Button.

“Mercedes sungguh luar biasa. Mereka sangat mudah menikung dan axle (poros roda) belakang sangat stabil. Sementara, mobil Verstappen terlihat tidak stabil. Saya melihat Mercedes sepertinya menaikkan gaya tekan (downforce) mobil.”

Pada sesi FP1, Verstappen mampu menjadi pembalap tercepat. Bottas yang berada di P3 dan menjadi pembalap tercepat Mercedes, tertinggal 0,471 detik.

Namun, di FP2 dan FP3 Bottas balik memimpin catatan waktu dengan kisaran gap masing-masing 0,350 dan 0,341 detik.

Valtteri Bottas, Mercedes W12

Valtteri Bottas, Mercedes W12

Foto oleh: Steven Tee / Motorsport Images

Kendati begitu, Button mengingatkan kadang ada perbedaan besar top speed di antara para pembalap Mercedes sendiri, Bottas dan Hamilton.

“Saya berpikir Mercedes mencoba setelan mesin berbeda untuk kedua pembalapnya. Hal itu terlihat pada sesi latihan bebas terakhir,” ucap pemenang 15 Grand Prix tersebut.

Mantan pembalap Williams, Benetton, Renault, BAR, Honda, Brawn, dan McLaren itu juga mengamati duel antara McLaren dan Ferrari untuk memperebutkan peringkat ketiga konstruktor.

“Jika saat ini berada di McLaren, saya akan khawatir. Jarak dengan Ferrari saat ini sudah terlalu besar,” tutur pembalap yang merebut gelar juara dunia bersama Tim Brawn GP tersebut.

Saat disinggung apa yang akan terjadi di kualifikasi GP Qatar pada pukul 17.00 sore waktu setempat atau mulai pukul 21.00 WIB, Button menilai pasti akan ada perubahan.

“Anda juga harus mempertimbangkan bila kestabilan mobil akan berubah seiring dengan menurunnya suhu (perbedaan antara FP3 dengan kualifikasi). Kondisi ini akan selalu menyulitkan bagi para pembalap dan teknisi,” kata Button.

Baca Juga:

 

Be part of Motorsport community

Join the conversation
Artikel sebelumnya Max Verstappen Bisa Juara sejak Musim Debut jika Punya Mobil Bagus
Artikel berikutnya Risiko Besar Menanti Alfa Romeo jika Promosikan Theo Pourchaire

Top Comments

Belum ada komentar. Mengapa Anda tidak menulis sesuatu?

Sign up for free

  • Get quick access to your favorite articles

  • Manage alerts on breaking news and favorite drivers

  • Make your voice heard with article commenting.

Motorsport prime

Discover premium content
Berlangganan

Edisi

Indonesia