Ecclestone ungkap belum bertemu bos komersial F1 baru

Ecclestone, yang muncul untuk pertama kalinya di paddock musim ini pada GP Bahrain, menjabat sebagai Presiden Kehormatan F1 setelah Chase Carey menggantikan posisi dia sebagai CEO F1.

Meskipun masih bekerja di kantor FOM, muncul kabar jika Ecclestone belum bertemu dengan Bratches yang menjabat sebagai direktur komersial. Ecclestone juga jarang berkomunikasi dengan Ross Brawn.

“Saya belum pernah bertemu dengan Sean,” ujar Ecclestone. “Ross hanya bertemu saya selama 10-15 menit dalam seminggu atau sepuluh hari yang lalu. Saya berbicara dengan Chase pada pagi ini dan telah berbicara sebanyak dua atau tiga kali.”

Ecclestone menjelaskan jika ia tidak memiliki peran formal, namun tetap membantu Carey ketika ia meminta saran.

“Ia bertanya beberapa hal yang saya lakukan dahulu, mungkin bisa membantunya.” Ecclestone menambahkan. “Jadi ketika ia membutuhkan bantuan, saya akan menolongnya. Ia berada dalam posisi yang bagus dan saya sebaliknya.

“Saya harus menjalankan perusahaan untuk meraih keuntungan bagi pemegang saham sebagai Chief Executive, di mana mereka tampaknya tidak memiliki masalah yang sama. Jadi mereka dapat melakukan banyak hal dan tidak khawatir dengan pendapatan."

Saat ditanya apakah pemilik baru F1 akan berinvestasi untuk jangka panjang, ia mengatakan: Sejujurnya, hal ini tidak terkait dengan investasi.

“Seperti mereka membeli Starbucks: Semuanya telah siap. Bahkan seberapa banyak susu yang anda beri pada kopi.

“Ini adalah masalah untuk menjaga apa yang telah berjalan, dan mereka menambahkan beberapa hal yang tidak bisa saya lakukan karena tidak menghasilkan uang, seperti media sosial. Mereka menghabiskan banyak uang pada sektor tersebut, yang mungkin terlihat baik, namun tidak baik untuk perusahaan.”

Ecclestone terkejut

Ecclestone juga mengungkapan bahwa tidak ada peringatan jika pekerjaanya dibawah ancaman saat Liberty tiba, dan penurunan konsumen ia pada Januari menjadi kejutan.

“Mereka bertanya pada saya sebelumnya jika telah menyelesaikan proses pembelian, juga saya akan tetap dipertahankan selama tiga tahun. Saya berkata, ‘Ya, jika saya masih sehat, selama bisa menjalankannya tentu saya senang. Namun jika saya tidak bisa menjalankannya, saya tidak ingin melakukan apa-apa.’

“Dan suatu hari saya mendapat telepon untuk bertemu Chase. Ia bertanya, ‘Apakah kita bisa bertemu pada pagi?’ Saya berkata, ‘tentu saja bisa.’ Ia berkata kepada saya, ‘Anda tahu saya telah menyelesaikan kesepakatan kemarin?’ kemudian saya berkata, ‘Selamat.’ Dan ia berkata kembali, ‘ Saya ingin anda mundur dari posisi CEO, karena saya ingin mengambil alih posisi itu.’”

Ecclestone mengaku jika ia tidak mengantisipasi skenario seperti ini, dan berkata ia akan membuat sedikit lebih sulit bagi Liberty untuk menggantikan posisinya.

“Tidak, karena mereka meminta saya untuk bertahan. Cara saya melihat hal ini, seperti mereka membeli mobil, dan ingin mengendarainya. Tidak ada yang salah dengan hal ini, jika mereka memilki perusahaan ini dan inilah yang mereka inginkan.

“Saya bisa membuatnya sedikit sulit, membatalkan kontrak, dan berkata anda tidak bisa benar-benar melakukan hal seperti itu.”

Hubungan dengan Brawn

Ecclestone mengakui jika memiliki hubungan yang kurang baik dengan Brawn ketika ia menjadi Bos dari tim Brawn dan kemudian Mercedes.

Mantan bos F1 tersebut mengungkap lelucon yang ia buat pada pertemuan baru-baru ini.

“Saya berkata kepada Ross pada hari lain, ‘Setidaknya mereka memilki orang yang tepat, anda adalah kecurangan terbesar di F1, jadi anda berada dengan oranng yang tepat untuk menyelesaikan pekerjaan ini. Maaf, tapi ini adalah kecurangan besar tanpa bisa tertangkap!’”

Ia menambahkan bahwa Brawn mengomentari dengan humor yang baik: “Ia tersenyum dan mengakui jika saya mencertitakan tentang kebenaran! Saya tidak hanya mengacu kepada Brawn, mengacu kepada peran lain bersama Ferrari dan Flavio.”