Efek Penundaan F1 GP Australia, Sirkuit Albert Park Direnovasi
Pejabat F1 GP Australia telah memperluas tribune di Sirkuit Albert Park, Melbourne. Mereka juga berencana memanfaatkan penundaan hingga November untuk perbaikan trek.
Valtteri Bottas, Mercedes AMG W10, leads Lewis Hamilton, Mercedes AMG F1 W10, Sebastian Vettel, Ferrari SF90, Max Verstappen, Red Bull Racing RB15, Charles Leclerc, Ferrari SF90, and the rest of the field as they head for the first corner
Sam Bloxham / Motorsport Images
Selama beberapa tahun, masalah perbaikan lintasan di Albert Park, Melbourne yang telah jadi tuan rumah untuk balapan Formula 1 (F1) sejak 1996 silam, memang telah dibahas.
Sebelum pandemi global Covid-19, yang berujung penundaan lalu pembatalan edisi 2020, telah mendorong penyelenggara dan F1 untuk menggelarnya pada November alih-alih Maret.
Beberapa proyek renovasi sirkuit sudah dibicarakan. Pada pertemuan akhir tahun lalu masalah pelapisan kembali trek yang selama ini mempertahankan aspal dimunculkan.
Tujuannya agar Sirkuit Albert Park lebih siap untuk menggelar F1 GP Australia 2021. Beberapa bagian pun harus dimodifikasi seperti kurva (tikungan) 11, 12 dan 13.
Dengan begitu, trek dapat menawarkan peluang lebih besar untuk para pembalap saling overtake (menyalip). Otomatis race akan makin menarik untuk disaksikan.
Perubahan terakhir pada tata letak rute saat ini direncanakan pada tahun 2022, baik karena krisis kesehatan dan juga penyesuaian dengan regulasi teknis baru.
Namun, bagaimanapun juga, bukan tak mungkin untuk mencoba melakukan sesuatu ke arah tersebut pada kondisi saat ini. Hal itu disampaikan Andrew Westacott.
Kepada Speedcafe, CEO Australian Grand Prix Corporation (AGPC) tersebut menjelaskan bahwa perubahan telah dilakukan dengan perluasan pitlane Sirkuit Albert Park.
Ini modifikasi kecil, tetapi bisa memberikan dampak strategis yang signifikan sebab harus memungkinkan batas kecepatan di jalur pit dari 60 km/jam jadi 80 km/jam.
"Sejak sirkuit dibangun dan pitlane dibuat, saya kira rencana dibuat pada 1994-1995 untuk balapan pertama di tahun 1996, mobilnya lebih panjang," kata Westacott.
"Jadi, kami memperluasnya dengan membuka (trek) sedikit lagi di sisi kanan pembalap saat mereka mengemudi. Kami memperpanjang jalur pit sejauh dua meter."
Mengenai penundaan GP Australia dan bagaimana hal ini memengaruhi pelapisan kembali aspal di trek, Westacott mengungkapkan itu sangat bisa diselesaikan sebelum race.
"Penundaan balapan hingga November memungkinkan kami untuk memanfaatkan jeda waktu guna menyelesaikannya. Kami sudah ingin memulai setelah event tahun ini."
"Namun, sekarang bisa jadi sebelum (balapan) tahun ini karena sekarang jadwal telah bergeser ke (tanggal 21) November, bukan Maret," ujar Westacott menjelaskan.
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Video terkait
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments