F1 dan FIA Cari Solusi untuk Mengakali Cuaca Buruk
Race Director FIA Formula 1, Michael Masi, mengatakan saat ini sedang berdiskusi untuk membahas perombakan jadwal jika terjadi cuaca buruk.
Wet weather
Erik Junius
Beberapa balapan sempat terganggu akibat cuaca buruk yang tak dapat dikendalikan oleh siapa pun. Terkadang, itu membuat beberapa pihak merasa dirugikan karena gelaran tak berjalan sesuai rencana.
Situasi paling buruk terjadi pada Grand Prix Belgia di Spa-Francorchamps, ketika balapan tak benar-benar berjalan. Seluruh mobil harus dituntun oleh Safety Car untuk melakoni dua lap agar dianggap sebagai balapan.
Namun, banyak pihak yang tak memandang itu sebagai balapan, melainkan lebih seperti parade mobil balap.
Situasi hampir serupa juga terjadi GP Rusia, ketika balapan Formula 3 harus dibatalkan akibat cuaca buruk.
Oleh karena itu, F1 dan FIA terus berdiskusi untuk menemukan solusi terbaik ketika cuaca buruk terjadi pada akhir pekan balap.
“Hal ini tidak begitu banyak tergantung jadwal TV. Ini adalah sesuatu yang akan kami diskusikan dalam beberapa pekan mendatang,” kata Masi.
“Kami mengatakan setelah Spa bahwa ada banyak diskusi strategis yang perlu dilakukan antara FIA, F1 dan para petinggi dari 10 tim, dan itu akan menjadi salah satu diskusi pada pertemuan kelompok strategi.
“Diskusi itu akan terjadi secara proaktif, jadi kami akan melihatnya dan melihat ke mana kami akan bergerak.”
Namun, Michael Masi meremehkan jadwal akhir pekan GP Rusia yang memungkinkan menggelar balapan penentuan gelar F3 berlangsung sehari lebih awal dari yang direncanakan.
Pertama dari tiga jadwal F3 telah dipindahkan ke Jumat siang setelah Sabtu diprediksikan bakal turun hujan lebat. Balapan tersebut membuat Dennis Hauger mengamankan gelar 2021 dengan finsi kedua.
Hujan besar memberikan dampak pada jadwal yang telah direncanakan pada Sabtu, dengan sesi latihan bebas ketiga F1 dibatalkan. Sedangkan F2 dan F3 hanya menjalankan dua dari tiga balapan yang dijadwalkan sepanjang akhir pekan GP Rusia.
Masi membantah bahwa memindahkan jadwal F3 adalah reaksi terhadap peristiwa yang terjadi di Spa.
"Tidak, tidak sama sekali. Mari lihat pada hari Sabtu. Jika Anda melihat pada hari sebelumnya, bagi mereka yang ada di sini pada waktu itu melihat ada jendela yang terbuka, itulah sebabnya kami membawa mobil F2 ke pit lane,” ujarnya.
“Jelas itu berkurang, dan kami selalu menjalankan prinsip pada skenario-skenario itu, sesi demi sesi, itulah yang kami lakukan. Untuk F3 yang dipindahkan ke Jumat, kondisinya terlihat seperti itu.
“Mungkin faktor yang berlebihan dalam skenario itu adalah bahwa itu merupakan seri terakhir kejuaraan.
“Kami memiliki kemampuan untuk memasukkannya ke dalam program, jadi Anda harus mempertimbangkan semua faktor itu. Spa tentu saja tidak masuk ke dalamnya.”
Be part of Motorsport community
Join the conversationShare Or Save This Story
Subscribe and access Motorsport.com with your ad-blocker.
From Formula 1 to MotoGP we report straight from the paddock because we love our sport, just like you. In order to keep delivering our expert journalism, our website uses advertising. Still, we want to give you the opportunity to enjoy an ad-free and tracker-free website and to continue using your adblocker.
Top Comments